Layaknya keluarga Galaxy A yang tampil premium, begitu juga dengan A8. Ponsel ini sepenuhnya dibalut oleh material metal dan desain yang tipis. Layarnya sendiri disebut berukuran 5,7 inch, namun dengan resolusi yang masih full HD.
Yang menarik jeroannya, Galaxy A8 dipastikan dibekali Exynos 7420. Prosesor yang sama yang dipakai oleh Galaxy S6. Begitu juga besaran RAM-nya yang juga sama-sama 3 GB. Namun pilihan memori internalnya hanya tersedia ukuran 32 GB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun sistem operasinya dipercayakan pada Android 6.01 Marshmallow yang berjalan di balik Grace UX yang diusungnya. Grace UX sendiri pertama kali diperkenalkan Samsung di Galaxy Note 7, setelah selama ini setia dengan TouchWiz.
![]() |
Baca juga: Unboxing Samsung Galaxy On7
Tertarik memboyongnya? Galaxy A8 dipastikan dibanderol lebih murah dari Galaxy S6 ketika pertama kali dirilis. Samsung membanderol ponsel yang mengusung baterai sebesar 3.300 mAh ini di angka USD 580 atau sekitar Rp 7,5 juta.
Namun seperti detikINET kutip dari Phone Arena, pada awalnya Samsung hanya membuka pesanan Galaxy A8 di kampung halamannya, Korea Selatan. Belum ada kabar soal kehadirannya secara global, termasuk Indonesia.
(yud/ash)
