Ya, ponsel yang dimaksud adalah F1. Meski begitu, bukan berarti F1s sengaja disiapkan untuk menggantikan F1. Pasalnya, menurut Media Enggagement Oppo Indonesia Aryo Meidianto, hadirnya F1s terpaksa memakan jatah produksi F1.
Jadi seiring dipasarkannya F1s, sedikit demi sedikit jatah produksi F1 akan dikurangi. Oppo menargetkan per September mendatang, F1 sudah sepenuhnya digantikan oleh F1s.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aryo menambahkan saat ini pabrik Oppo yang berlokasi di Tangerang memiliki enam lini produksi. Dengan kemampuan tersebut, Oppo baru sanggup memproduksi sekitar 600 ribu ponsel dalam satu bulan. Oleh karenanya ketika ada model baru, model lama terpaksa harus dipangkas jatah produksinya.
Namun bicara target, Oppo lebih optimistis terhadap F1s. Sebab Aryo sesumbar kalau target F1s dicanangkan lebih tinggi dari pencapaian yang berhasil diraih F1 beberapa bulan belakangan. Oppo F1 sendiri saat ini sudah berhasil dipasarkan sebanyak 3.000 unit.
"Tapi angka pastinya (target F1s) kami belum bisa infomasikan. Masih dalam tahap kalkukasi," pungkas Aryo. (yud/ash)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 