Setelah sempat melesat, Xiaomi memperlihatkan tren penurunan. Laporan terbaru dari biro riset IDC untuk kuartal I 2016 menyebutkan, Xiaomi tergusur dari posisi lima besar produsen smartphone terbesar dunia. Mereka disalip oleh vendor senegaranya, Oppo dan Vivo.
Maka dikutip detikINET dari China Daily, Xiaomi Max tentu saja diharapkan dapat menggairahkan kembali penjualan Xiaomi. Di samping flagship Xiaomi Mi 5 yang belum beredar luas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain persaingan yang intens, faktor lain yang membuat penjualan Xiaomi melambat adalah mereka kurang gencar berekspansi. Sampai sekarang, area penjualan masih mentok di China dan beberapa negara Asia. Di Indonesia, tak semua varian ponsel Xiaomi masuk secara resmi.
"Kemampuan para vendor China yang tumbuh pesat itu untuk memasuki pasar yang sudah matang seperti Amerika Serikat dan Eropa akan menjadi hal penting jika mereka berharap untuk mengejar Apple atau Samsung di puncak," kata Anthony Scarsella, Research Manager IDC.
(fyk/ash)