Sebagai perusahaan distribusi terbesar di Indonesia, Erajaya memiliki cita-cita untuk menjadi perusahaan one stop solution yang mengakomodir bisnis gadget dari hulu ke hilir. Karenanya, selain menjadi importir, distributor, dan retailer gadget, Erajaya juga ingin mendirikan sebuah EMS (Electronic Manufacturing Service) atau pabrik perakitan ponsel.
Guna mewujudkan keinginannya itu, di tahun 2015 lalu Erajaya mencaplok anak perusahaan PT Axioo International, yakni Exa Nusa Persada dengan nilai aukisisi Rp 5,1 miliar. Satu pabrik yang berada di Pulogadung dikatakan sudah berdiri dan beroperasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara pabrik yang sesungguhnya, yang berada di Cakung, lanjut Koko -- demikian ia bisa disapa -- masih terhambat proses perizinan.
"Cakung itu belum bisa diproses lebih lanjut karena kami masih mengurusi izin finalnya. Ada salah satu izin yang belum rampung," ungkapnya.
Selain untuk memproduksi ponsel Venera, pabrik di Cakung ini nantinya akan mengakomodir kebutuhan vendor asing untuk melakukan perakitan di dalam negeri. Hal ini tentu untuk memenuhi persyaratan Total Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang digagas oleh pemerintah.
"Gini lho, kasarnya walaupun belum selesai. Tapi paling tidak kami sudah punya proposal kepada para principal itu. Ini ada lho kalau mau 'jahit' di tempat kami bisa," pungkas Koko. (mag/ash)