Selama ini, tingkat penjualan iPhone selalu naik dari tahun sebelumnya. Tapi tahun ini, sinyalnya tidak bagus. Perusahaan suplier komponen iPhone seperti TSMC yang membuat prosesor serta Largan Precision yang membuat lensa kamera, melaporkan pendapatan mereka kemungkinan turun karena permintaan komponen lebih rendah.
"Pergerakan inovasi memang sudah melambat. Apple akan mengalami hal yang sama seperti brand yang lainnya," kata sumber suplier Apple asal Taiwan yang detikINET kutip dari Reuters.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sinyal kurang mengenakkan juga datang dari Foxconn, manufaktur utama yang merakit iPhone. Perusahaan yang berbasis di Taiwan ini tercatat mengalami penurunan revenue sampai 20% di bulan Desember lalu.
Berbagai kabar itu membuat saham Apple tertekan dan terus turun nilainya. Pada awal tahun lalu, Apple memiliki market value sebesar USD 775 miliar. Namun melambatnya penjualan iPhone serta popularitas sistem operasi Android membuat market value Apple saat ini anjlok menjadi USD 605 miliar.
(fyk/ash)