Secara spesifikasi, Stick 300 punya jeroan yang sama dengan Compute Stick. Prosesornya sama-sama pakai Intel Baytrail, RAM 2 GB, dan punya memori internal 32 GB. Sedangkan untuk konektivitasnya Lenovo membekalinya dengan WiFi dan Bluetooth.
Stick 300 juga dibekali dengan slot micro SD, dengan begitu pengguna bisa meningkatkan kapasitas penyimpanannya. Tapi di samping itu pengguna juga bisa menggunakan port micro USB yang tersedia. Adapun konektivitasnya ke layar monitor dilakukan lewat HDMI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari gambarnya, bentuk Stick 300 sangat mirip dengan Compute Stick kepunyaan Intel. Atas dasar itu, ada yang beranggapan Stick 300 sebenarnya adalah Compute Stick dengan kelir hitam dan dengan tambahan merk Lenovo. Apalagi spesifikasinya juga sama persis.
Meski kelihatan menarik karena bisa bikin TV jadi βpintarβ, Compute Stick menuai cukup banyak kritik. Kebanyakan menyebut performa Compute Stick sangat buruk, sehingga tak nyaman ketika dioperasikan. Namun untuk Stick 300 belum ada review, mungkin karena baru saja dirilis. Semoga saja tidak seperti Compute Stick.
Soal harga pun tak jauh berbeda, bila Compute Stick dihargai di kisaran Rp 1,9 juta, maka Stick 300 konon banderolnya sedikit lebih rendah, yakni sekitar Rp 1,8 juta. Lenovo kabarnya akan merilis perangkat ini dalam waktu yang tak lama lagi.
(yud/ash)