Namun sama seperti di AS, 'Applenya Tiongkok' itu juga hanya akan menjual aksesoris di Eropa, setidaknya sampai mereka memutuskan akan memasarkan ponsel-ponselnya. Aksesoris yang dimaksud adalah seperti Mi Band, headphone, powerbank, dan sejenisnya.
Xiaomi menahan diri untuk tak menjual ponselnya di Eropa karena masalah hukum. Mereka akan terjerat kasus pelanggaran paten jika mereka menjual phablet seperti Mi Note 4 di AS ataupun Eropa, seperti dilansir The Guardian, Sabtu (7/3/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini akan menjadi Mi.com yang berbeda dibanding yang kami miliki di pasar Asia, karena kami tak menjual ponsel," ujar Hugo Barra di ajang Mobile World Congress 2015 di Barcelona.
Sebelumnya Xiaomi juga mendapat hambatan ketika mengekspansi pasarnya ke luar Tiongkok. Yaitu ketika mereka dijegal soal hak paten ponsel di India, salah satu negara pilihan Xiaomi dalam mengekspansi pasar.
(asj/asj)