Rencananya Xiaomi ingin menyasar negara-negara barat. Tapi sekarang, mereka ingin fokus pada pasar yang terbukti menguntungkan, seperti India dan Indonesia. Dan tentu saja negaranya sendiri, China.
"Fokus kami menambah pasar demi pasar, satu pada satu waktu dan membawa semua produk kami ke sana," kata Hugo Barra, Vice President Global Xiaomi seperti dikutip detikINET dari Cnet, Kamis (27/11/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Xiaomi pun belum menyatakan secara pasti kapan menyambangi negara maju seperti Australia, Inggris atau Amerika Serikat. Tapi sejauh ini strategi mereka cukup sukses dan dalam penelitian terbaru IDC telah menjadi produsen smartphone nomor tiga di bawah Samsung dan Apple.
(fyk/fyk)