Meski tidak menyebutkan secara detail, Head of DX APAC Microsoft Mobile Device Srikanth Raju mengatakan pertumbuhan Windows Phone terbilang dahsyat, yakni hingga 100% di tahun lalu.
Bagi Microsoft Device (dulu Nokia), pertumbuhan ini salah satunya tak lepas dari upaya keras mereka dalam mengelola toko aplikasinya yang kini memiliki 220 ribu aplikasi.
"Kami memastikan bahwa kami memiliki konten berkualitas. Kami memastikan konten kami tidak bersifat menyerang suatu agama atau bermuatan seksual. Kami juga melakukan lebih banyak kebijakan yang berhubungan dengan prinsipal dan lain sebagainya," papar Srikanth dalam wawancara dengan sejumlah media baru-baru ini.
Ditambahkannya, mereka juga mendorong konten yang bisa menonjolkan nilai jual perangkatnya. Strategi menggandeng developer dari tingkat anak-anak kampus sampai developer profesional di setiap negara terus dijalankan. Pada waktu bersamaan, mereka juga mendekatkan diri dengan mitra kerjanya.
"Tidak peduli ada berapa banyak kompetitor yang juga melakukan ini. Yang jelas ini adalah pendekatan kami. Kami akan terus terus melakukannya dengan developer lokal maupun global. Kami memberikan kualitas. Ini yang membedakan kami," yakinnya.
Artikel terkait:
-. Nokia X: Android Setengah Hati
-. Cara Mudah Instal Aplikasi Android di Nokia X
-. Fans Rela Antre Demi Nokia X
-. 10 Ponsel Legendaris Nokia
(rns/ash)