BlackBerry masih pede mengatakan pangsa pasarnya di Indonesia masih cukup besar. Apalagi dengan kehadiran BlackBerry Z3 Jakarta Edition, vendor ponsel asal Kanada ini yakin tetap akan bertahan dan dicintai para penggunanya.
"Kami yakin BlackBerry Jakarta bakal sukses, karena banyak sekali insight dari Indonesia. Dari sisi harga juga sangat menarik," kata Maspiyono Handoyo, Managing Director BlackBerry Indonesia, di Ritz Carlton, Jakarta.
Lebih lanjut ia mengatakan, BlackBerry sering kali mendapat pertanyaan tentang kelanjutan nasibnya. Apalagi di pasar global, pangsa pasarnya dilaporkan terus turun drastis dengan nilai kerugian yang luar biasa besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lalu saya kembali ditanya, apakah Indonesia still priority? Saya tak perlu jawab, kan bisa lihat sendiri. John Chen dan para top executive BlackBerry pada mau datang ke Indonesia, itu artinya Indonesia masih sangat penting bagi BlackBerry," paparnya lebih lanjut.
Sebelumnya diberitakan, IDC melansir data-data terbaru tentang pangsa pasar BlackBerry di Indonesia. Menurut biro riset itu, pangsa pasar BlackBerry mencapai puncaknya pada tahun 2011 dengan 43% market share. Tapi pada tahun 2013, pangsa pasarnya di Indonesia turun drastis, menjadi sekitar 13%.
IDC juga menilai, peran BlackBery Z3 Jakarta Edition sangat krusial untuk membangkitkan momentum BlackBerry di Indonesia, meski hal itu masih diragukannya.
"Apakah akan ada eksodus massal ke perangkat ini? Sepertinya susah," kata Sudev Bangah dari biro riset IDC yang juga memprediksi pangsa pasar BlackBerry akan turun ke level 10% di Indonesia pada tahun 2014 ini.
Β
Artikel terkait:
-. Review BlackBerry Jakarta: BB 10 yang Tak Sekadar Murah
-. Foto: Lebih Intim dengan BlackBerry Jakarta
-. CEO BlackBerry Resmikan Jakarta
-. BlackBerry Jakarta Sapa Indonesia