Seperti yang sudah pernah disebutkan Google sebelumnya, Honeycomb khusus dirancang untuk tablet, bukan ponsel. Dan Google masih harus melakukan banyak pekerjaan sebelum OS-nya itu dirilis dalam format open source.
Dilansir BusinessWeek dan dikutip detikINET, Jumat (25/3/2011), penundaan ini mungkin akan memakan waktu hingga beberapa bulan. Namun Google tidak menyebutkan hingga kapan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditambahkan pula oleh Google, pihaknya memutuskan untuk belum melepas Honeycomb ke open source. Mereka berkomitmen menyediakan Android sebagai platform terbuka di berbagai perangkat dan akan mempublikasikannya sesegera mungkin jika sudah siap.
Itu artinya, para vendor ponsel yang berharap menggunakan Honeycomb, harus sabar menunggu untuk bisa mengakses kodenya. Namun OEM yang lebih besar seperti HTC atau Motorola misalnya, sudah bisa mengaksesnya. Mereka, umumnya menempatkannya di dalam produk tabletnya seperti yang dilakukan Acer.
(rns/ash)