Kata Bos Acer Soal Kebijakan Laptop TKDN di Indonesia
Hide Ads

Kata Bos Acer Soal Kebijakan Laptop TKDN di Indonesia

Virgina Maulita Putri - detikInet
Senin, 09 Sep 2024 15:18 WIB
Acer Manufacturing Indonesia (AMI) telah 11 tahun berkiprah di Indonesia. Yuk lihat pabrik Acer di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ilustrasi pabrik PT Acer Manufacturing Indonesia Foto: dok. Acer
Jakarta -

Acer jadi salah satu produsen laptop luar negeri pertama yang mengikuti peraturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan memproduksi perangkatnya di dalam negeri. Menurut petinggi Acer, kebijakan ini justru menguntungkan bisnis Acer di Indonesia.

Andre Hou, President of Pan-Asia Pacific Acer mengatakan TKDN merupakan kebijakan yang penting diikuti dan saat ini produk buatan dalam negeri menyumbangkan 40% dari total pendapatan Acer Indonesia. Namun awalnya tim Acer di Asia Pasifik harus bekerja keras meyakinkan kantor pusatnya untuk mulai memproduksi laptop di Indonesia.

"Acer belum menyentuh manufaktur selama beberapa tahun, jadi itu kenapa ada perdebatan besar di kantor pusat saat kami mendirikan pabrik TKDN pada waktu itu," kata Hou saat ditemui di sela-sela rangkaian acara next@acer di Berlin, Jerman beberapa waktu yang lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi saya senang karena kami berhasil meyakinkan orang-orang di kantor pusat dan mereka menerimanya," sambungnya.

Acer mulai merakit perangkatnya di Indonesia lewat PT Acer Manufacturing Indonesia yang didirikan pada tahun 2012. Lewat fasilitasnya yang berada di Marunda, Bekasi, Acer berhasil memenuhi kebutuhan dalam negeri dan siap untuk memenuhi permintaan pasar luar negeri.

ADVERTISEMENT
Andre Hou, President of Pan-Asia Pacific AcerAndre Hou, President of Pan-Asia Pacific Acer Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET

Saat ini Acer memproduksi beragam perangkat di Indonesia, mulai dari laptop, desktop, router Wi-Fi, server, monitor, proyektor, dan lain-lain. Hou bahkan mengatakan Acer siap memproduksi perangkat home appliance yang merupakan bagian dari lini Acerpure di Indonesia.

Tahun ini Acer juga berencana melakukan ekspansi di fasilitas produksinya menjadi 10.000 meter persegi dengan kapasitas produksi yang ditingkatkan dua kali lipat dari kapasitas aslinya.

"Kami sangat berkomitmen terhadap produksi lokal TKDN dan kami ingin memproduksi seperti di India," kata Hou.

"Karena pemerintah Indonesia ingin mendorong konsep TKDN, kan? Jadi menurut saya sangat penting bagi Acer untuk memanfaatkan keunggulan ini. Kami jadi yang pertama di fasilitas ini, kami ingin mempercepat dan bahkan semakin tidak terkalahkan," pungkasnya.




(vmp/fay)
Berita Terkait