Pertumbuhan India berada di angka 7,9% per tahun, dalam proyeksi pertumbuhan kompleksitas ekonomi. Laporan ini mengindikasikan bahwa India memiliki banyak peluang yang belum dimanfaatkan di berbagai industri, serta mendorong pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja.
Dengan pertumbuhan ekonomi dan kemajuan ilmu pengetahuan India yang berkelanjutan, negara ini dinilai berada di jalur yang tepat untuk menjadi negara paling kuat di dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pertumbuhan Ekonomi
India diprediksi menjadi ekonomi terbesar kedua di dunia, melampaui Amerika Serikat. Saat ini, India memiliki ekonomi senilai USD 2,6 triliun, dan menurut sekretaris urusan ekonomi India Subhash Chandra Garg, angka ini akan meningkat sebesar USD 5 triliun pada 2025.
India pun mencatat pertumbuhan PDB yang tinggi dalam dua dekade, yang telah mencatatkan peningkatan pendapatan per kapita.
![]() |
Sains dan Teknologi
India membuat kemajuan signifikan di sektor sains dan teknologi. Seiring digitalisasi terus tumbuh, India membuat kemajuan besar dalam blok chain, 3D painting, machine learning dan robotika.
Sekitar USD 150 juta diinvestasikan India untuk sektor kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), karena India memang menargetkan menjadi raksasa AI di masa depan.
Jangan lupa, beberapa perusahaan teknologi dunia saat ini dipimpin orang-orang berdarah India. Yang paling dikenal tentu saja CEO Google Sundar Pichai dan CEO Microsoft Satya Nadella yang mengharumkan nama India. Di ranah teknologi, orang-orang India dikenal berotak encer dan ulet sehingga banyak menempati posisi penting di perusahaan kelas dunia.
![]() |
Diplomasi
India mampu mempertahankan posisi diplomatik yang kuat. Negara ini tidak terlibat dalam konflik internasional besar apa pun, dan mempertahankan hubungan damai dengan sebagian besar negara, serta dengan negara-negara kuat seperti Uni Eropa, Jepang, Rusia, dan AS.
![]() |
Demokrasi
Salah satu kekuatan utama India adalah, bahwa negara ini berwujud Republik yang demokratis. Berbeda dengan China yang juga dipandang potensial menjadi raksasa, meski China pun menunjukkan kemajuan dalam teknologi dan ekonomi, Negeri Tirai Bambu ini tidak memberikan warganya kebebasan berbicara dan berekspresi.
Sebaliknya di India, negara dengan demokrasi kondusif dengan pemerintahan yang sehat, menjadi salah satu penyokong penting dalam mendukung perkembangan ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi.
![]() |
Kekuatan Militer
India memiliki salah satu kekuatan militer paling kuat di dunia. Negara ini memiliki anggaran pertahanan yang besar, dan memiliki akses ke teknologi militer global yang paling canggih. India juga dapat membeli barang-barang militer dari Rusia, Eropa, Israel, dan AS.
![]() |
Populasi
India adalah negara dengan populasi terbesar kedua di dunia, dan sebanyak 65% penduduknya berusia di 35 tahun. Karenanya, India memiliki tenaga kerja paling aktif yang akan mendorong perubahan dalam dua hingga tiga dekade mendatang.
Tenaga kerja muda akan meningkatkan persaingan untuk mendapatkan pekerjaan, dan karenanya bisa meningkatkan laba bisnis dengan biaya tenaga kerja rendah.
Pariwisata
Foto: via Brainberries
|
![]() |
Infrastruktur
India ingin mengembangkan sistem transit cepat modern. Kota-kota seperti Kolkata, Mumbai, Delhi, Bengaluru, Chennai, dan Kochi, memiliki jaringan kereta metro yang terhubung dengan baik.
Sementara itu, perusahaan seperti Mahindra, bekerja keras menggarap rekayasa masa depan yang dipenuhi dengan e-mobilitas dan kendaraan elektronik berbahan bakar listrik.
![]() |
Pendidikan
India punya sistem pendidikan canggih dengan lembaga yang diakui secara global seperti Indian Institute of Technology. Lembaga ini dikenal sebagai pencetak engineer, dokter, dan ilmuwan terkemuka.
Selain itu, dengan kemajuan teknologi, pemerintah India juga mendorong pertumbuhan e-learning dan smart classroom.
![]() |
Pertanian
Menurut laporan CII-McKinsey, hasil pertanian India bisa mencapai 29,28 lakh crore dan ekspor makanan bisa mencapai 7 lakh crore dalam dekade mendatang. Dengan kemajuan teknologi yang pesat dan industri traktor yang berkembang, India diprediksi menjadi pusat kekuatan pangan.
![]() |
Energi
Mengatasi krisis energi di masa depan, India berupaya menciptakan stasiun pembangkit listrik tenaga air. India juga berupaya mengakuisisi ladang minyak di seluruh dunia, antara lain saat ini di beberapa ladang minyak di Timur Tengah dan Rusia.
Di samping itu, India juga termasuk dalam sabuk tropis. Dengan kecepatannya di masa ketika teknologi berkembang, India dapat memanfaatkan lokasi geografisnya untuk menciptakan energi matahari terbarukan.
![]() |
Keragaman budaya
India terdiri dari berbagai budaya dan praktik keagamaan yang melebur. Sejarah negara tersebut menegaskan adanya toleransi terhadap pluralisme yang menopang peningkatan eksistensi seni dan budaya di India.
Bollywood misalnya, adalah industri film terbesar kedua di dunia. Dan karena heterogenitasnya yang luas, Hollywood sendiri tidak mampu mengambil alih industri film India.