"Sekarang kami kembangkan juga di bandara Halim, di Husein Sastranegara Bandung, dan nanti kami sedang upayakan akan bisa beroperasi di Bandara Solo," kata Executive Director Grab Indonesia Ongki Kurniawan yang dikutip dari CNBC Indonesia, Rabu (28/11/2018).
Dalam kesempatan yang sama, Ongki mengatakan total perjalanan yang dilakukan Grab bersama mitra pengemudi di Asia Tenggara telah melampaui 2,5 miliar perjalanan. Setiap harinya Grab memiliki 5,5 juta perjalanan atau 65 perjalanan per detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami memiliki hampir 65% marketshare untuk transportasi dan kami terus memperkuat keberadaan kami di Indonesia," imbuhnya.
Berdasarkan halaman resmi Grab, GrabCar telah melayani empat bandara di Tanah Air di antaranya Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Bandara Halim Perdanakusuma, Bandara Husein Sastranegara (Bandung), dan Bandara Sultan Mahmud Badruddin II, (Palembang).
Di bandara-bandara tersebut Grab menyediakan titik penjemputan (pick up point). Khusus di Bandara Soetta, titik penjemputan hadir di terminal terminal 1A, 1B, 1C, 2D, 2F, dan terminal 3 (domestik dan internasional).
Dengan hadirnya layanan GrabCar di beberapa bandara tersebut, calon pemumpang dan mitra driver Grab tak perlu lagi kucing-kucingan dengan pihak bandara.
Tonton video: Kini Berkendara Pakai Grab Jadi Lebih Aman
(prf/krs)