Rumor ini muncul dari dokumen pendaftaran securities yang diterima oleh Wall Street Journal, yang menyebut Lei Jun mendapat bonus USD 1,5 miliar dalam bentuk saham atas kontribusinya terhadap Xiaomi. Sayangnya pihak Xiaomi belum memberikan komentar soal hal ini.
Bonus saham yang diterima Lei Jun ini nilainya bisa melonjak sampai USD 1,79 miliar ketika nanti Xiaomi mulai menawarkan sahamnya ke publik. Tentu dengan asumsi nilai saham Xiaomi saat dilepas ke publik nanti sesuai dengan perkiraan awal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang unik dari bonus ini adalah tidak adanya embel-embel performa apa pun yang mengikutinya. Padahal, itu adalah hal yang lazim. Sebagai contoh adalah Elon Musk, CEO Tesla, yang bisa mendapat bonus dalam bentuk saham senilai USD 2,6 miliar selama satu dekade ke depan, namun hanya bisa ia dapat jika Tesla mencapai target tertentu. (asj/asj)