Di Indonesia, Go-Jek telah menggeber beragam layanan termasuk Go-Food yang terbukti disukai konsumen. Tapi dengan akuisisi Uber, Tan yakin Grab akan menjadi layanan pengantaran makanan nomor satu di Indonesia.
"Sekarang ketika kami terus berinvestasi di Indonesia, kami sangat percaya diri bahwa dengan aset Uber Eats kami akan menjadi pemain makanan nomor satu di wilayah ini," tandas Tan yang dikutip detikINET dari CNBC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tan juga akan terus memperluas layanan pembayaran GrabPay dan Grab Financial di Indonesia yang dianggapnya pasar sangat penting. Dia pun menggambarkan ilustrasi seperti apa konsumen Grab yang ideal.
"Saat mereka bangun, mereka memesan mobil. Mobilnya datang dan si sopir membiayai mobilnya itu dengan Grab Financial," kata Tan.
"Dia kemudian membayar makan siangnya di pedagang mie dengan Grab Pay, pergi meeting dengan Grab Bike kemudian memesan Grab Food saat pulang ke rumah," papar lulusan Harvard Business School itu.
Tak pelak, ambisi Tan tersebut bakal membuat pertarungannya dengan Go-Jek makin sengit. Go-Jek sendiri juga sedang mematangkan rencana ekspansi ke negara Asia Tenggara lain untuk melawan dominasi Grab. (fyk/fyk)