Kabar terbaru menyebutkan, perusahaan asal Finlandia ini punya strategi lain, yakni akuisisi. Adalah Tencent Holdings, raksasa investasi asal China yang dikabarkan tertarik mengakuisisinya.
Dikutip detikINET dari Digital Trends, Senin (19/6/2017), sumber yang menolak disebutkan namanya menginformasikan, Tencent berminat membeli Rovio senilai USD 3 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, jika informasi ini benar, langkah yang dilakukan Rovio benar-benar tak diduga sebelumnya karena IPO yang digembar-gemborkan sebelumnya pupus sudah.
Demi IPO yang fantastis, Rovio merilis sejumlah game anyar yang diharapkan sepopuler Angry Birds. Game-game ini juga menjadi strategi Rovio mengatrol IPO.
Namun yang terjadi, pamor Rovio dan game-game besutannya meredup, kalah bersaing dengan sejumlah game mobile anyar yang tak kalah menarik. (rns/rou)