Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Samsung Jor-joran di Bisnis Prosesor

Samsung Jor-joran di Bisnis Prosesor


- detikInet

Ilustrasi, (gettyimages)
Jakarta - Keuntungan Samsung dari bisnis ponselnya belakangan ini boleh saja agak goyah. Namun mereka masih punya bisnis lain yang bisa dijadikan andalan, yaitu pembuatan chip prosesor.

Samsung baru-baru ini memulai pembangunan komplek pabrik semikonduktor anyarnya, yang menghabiskan dana sebesar USD 14,3 miliar. Kompleks tersebut akan mempunyai luas yang setara dengan 400 lapangan bola yang disatukan.

Langkah ini sepertinya dilakukan Samsung, yang bisnis ponselnya mendapat persaingan sangat ketat dari perusahaan seperti Huawei dan Xiaomi. Kedua perusahaan asal Tiongkok itu membayang-bayangi Samsung, karena bisa menekan harga jual ponsel dengan hanya mengambil sedikit keuntungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Komponen adalah langkah jangka panjang Samsung yang paling penting," ujar seorang analis bernama Mark Newman. Ia juga menyebut bahwa pendapatan Samsung dari bisnis ponsel menurun sebanyak 20%, sementara bisnis di bisnis semikonduktor, keuntungannya meningkat 50%.

Saat ini Samsung masihlah menjadi pembuat ponsel terbesar di dunia dari segi jumlah. Sementara bisnis semikonduktornya berada di posisi dua, di bawah Intel.

Tak heran, perusahaan seperti Apple pun masih bergantung pada Samsung untuk prosesor yang dipakai di iPhone, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Minggu (10/5/2015).

(asj/asj)







Hide Ads