Data teranyar We Are Social menyebutkan ada sejumlah media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia. Mayoritas dari mereka para pengguna berada di rentang usia 16-64 tahun.
Adapun ranking pertama ditempati oleh WhatsApp dengan persentase 90,9%, Instagram 85,3%, Facebook 81,6%, TikTok 73,5%, Telegram 61,3%, dan X (dahulu Twitter) 57,5%.
Peluang tersebut pun banyak dilihat oleh para pelaku usaha untuk melakukan pemasaran atau marketing. Beragam konten pun diproduksi, mulai dari konten humoris, serius, hingga sedikit nyeleneh kerap menjadi jurus pelaku usaha dalam melakukan pemasaran.
Meskipun begitu, tidak semua konten yang diproduksi menarik minat para calon konsumen. Tak jarang, konten yang diproduksi mendapat respons kurang baik dari netizen hingga sepi penonton. Hal itu tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku usaha dalam membuat konten yang menarik agar bisa 'makan' oleh netizen.
Supaya membantu pelaku usaha untuk memaksimalkan potensi sosial media, detikcom menggelar talkshow bertema 'Bikin Konten Ga Garing, Gunain AI untuk Social Media Marketing'.
Talkshow yang diselenggarakan melalui program Ngopi (Ngobrol Peristiwa Informasi dan Teknologi) ini bakal menghadirkan sejumlah narasumber seperti Content Creator & Praktisi AI Eddy Suk dan CEO hmns.id Rizky Arief Dwi Prakoso.
Para narasumber tersebut bakal berbagi ilmu dan pengalaman dalam membuat konten marketing sosial media dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) agar tidak garing. Sehingga para pelaku usaha bisa memaksimalkan ilmu tersebut untuk meningkatkan penjualan mereka.
Biar nggak makin penasaran, talkshow tersebut bakal diselenggarakan pada waktu dan tempat sebagai berikut:
Tanggal: Jumat, 26 Juli 2024
Pukul: 15.00 - 17.00 WI
Lokasi: Habitate, Kuningan, Jakarta.
Jadi tunggu apa lagi? Yuk ikutan talkshow 'Bikin Konten Ga Garing, Gunain AI untuk Social Media Marketing'! (adv/adv)