Pesawat tak berawak atau yang biasa dikenal dengan sebutan Drone, banyak digunakan tentara Amerika Serikat untuk melakukan berbagai tugas militer. Misalnya untuk melakukan pengintaian di tempat-tempat yang sulit dijangkau.
Namun para peneliti dari University of Texas baru saja menemukan celah yang terdapat di sistem pesawat tersebut, seorang hacker bisa saja membajaknya dengan melakukan spoofing (mengacak) sinyal GPS yang ada di pesawat tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat lubang yang membahayakan itu, Humphreys beserta timnya pun menujukan temuannya kepada Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat dengan melakukan beberapa percobaan. Seperti mengirim kordinat GPS palsu ke pesawat tak berawak tersebut.
Dampak buruk yang ditimbulkan bisa bermacam-macam, bisa saja para kriminal mengenalikan pesawat tersebut lalu menabrakannya dengan bangunan atau pesawat lain. Oleh sebab itu para peneliti menghimbau untuk segera menambal celah tersebut.
(eno/ash)