"Biasanya charger kabel rusak pada bagian dekat ujung-ujung, karena bagian ini sering tertekuk," jelas Lucky Sebastian, Pengamat Gadget kepada detikInet.
Misalnya bagian ujung dekat kepala charger tertekuk karena kabel terlalu tertarik saat charging, atau bagian ujung satunya yang menyambung ke smartphone tertekuk karena sering digunakan sambil charging.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lucky menyebut sebaiknya kita memiliki charger di beberapa tempat yang biasa kita gunakan untuk charging, misal 1 di rumah, 1 di kantor, sehingga tidak sering cabut, gulung, dan pasang.
Tetapi untuk yang sering membawa charger kemana-mana, ada beberapa tips.
"Jika kepala charger bisa dilepas dari kabelnya, setiap dibawa selalu dilepas dahulu sebelum charger di gulung. Untuk kabel yang rentan rusak, seperti kabel iPhone, pada bagian ujung bisa diperkuat (reinforced) dengan bahan lain, seperti paracord, gulungan per, dll," sambungnya.
Baca kelanjutannya >>
Cara menyimpan earphone
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
"Untuk mereka yang bisa sangat apik, menggunakan tas atau dompet khusus yang banyak tersedia untuk traveling membawa banyak kabel, boleh dipertimbangkan," kata Lucky.
Sama halnya dengan charger, kalau earphone bagaimana cara simpannya?
Kabel earphone biasanya lebih tipis dan kecil, mudah rusak karena sering kusut saat diurai karena cara menggulung yang seadanya. Sebenarnya mudah kok merawatnya.
"Intinya jangan sampai kusut (tangled), sehingga kabel di dalamnya yang kecil sering tertarik dan mungkin putus. Sama dengan kabel charger, kabel earphone juga sering bermasalah dekat sambungan ke earpiece, jadi lebih hati-hati dibagian ini," ujar Lucky.
"Earphone yang bagus seringkali tidak murah, harganya bisa jutaan. Cara paling mudah dan aman untuk menyimpannya sebaiknya setelah digulung jangan langsung dimasukkan bersama barang-barang lain ke tas atau dikantungi. Gunakan case kecil wadahnya yang banyak dijual dipasaran yang cukup keras untuk melindungi earphone," pungkas ia.