PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk meluncurkan Telkom AI Campus, bagian dari inisiatif Telkom AI Center of Excellence (AI CoE), di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), kemarin. Peluncuran ini menjadi langkah Telkom untuk mempertegas posisinya sebagai pemimpin transformasi kecerdasan artifisial (AI).
Langkah ini juga merupakan upaya Telkom untuk membangun ekosistem AI terintegrasi yang menghubungkan riset akademik, pengembangan talenta, serta penerapan teknologi di berbagai sektor industri. Hadirnya AI Campus diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran dan kolaborasi sehingga mendorong lahirnya inovator digital Indonesia yang mampu bersaing di tingkat global.
Direktur Utama Telkom Dian Siswarini mengungkapkan melalui AI Campus Telkom, pihaknya mengajak mahasiswa untuk tidak hanya mempelajari teori, namun juga dapat terlibat langsung dalam berbagai proyek riset industri, mentoring, dan inkubasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Melalui kegiatan ini Telkom berkomitmen untuk melahirkan ribuan talenta AI di Indonesia. Kami ingin membangun generasi yang tidak hanya menguasai AI, namun juga bisa mengerti nilai-nilai dibaliknya agar teknologi dapat menjadi kekuatan untuk kemajuan bangsa," ujar Dian dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/10/2025).
Kolaborasi Strategis dengan Startup dan Komunitas AI
Peluncuran AI Campus juga menandai perluasan kolaborasi antara Telkom AI CoE dengan ekosistem startup nasional dan komunitas teknologi di Yogyakarta. Sejumlah startup unggulan binaan Telkom pun hadir menampilkan inovasi AI yang telah memberi dampak nyata di industrinya, antara lain:
• RUNSystem, startup penyedia perangkat lunak ERP nasional yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia (IDX).
• PaperlessHospital, startup berbasis AI yang mengembangkan solusi cerdas untuk efisiensi operasional rumah sakit.
Selain itu, Telkom AI CoE memperkuat jejaring kolaborasi melalui Komunitas Telkom AI x Markas Komdigi dengan melibatkan:
• Xerpihan - AI Chatbot,
• DF Labs - AI Education,
• SUHU - AI Consultant,
• Nutreecy.AI - AI for Health,
• Gethired + Devcode - AI for Workforce.
Kemitraan juga diperluas bersama Komunitas Startup Jogja, meliputi:
• UTAS - AI for Marketing,
• Jogja Coding House - AI Engineer,
• Techno GIS - AI on Geographic Information System,
• Hcelerate - AI for Research,
• Widya Genomics - Healthtech on Genomics.
Bangun Fondasi Talenta dan Inovasi Nasional
Melalui inisiatif AI CoE dan AI Campus, Telkom berfokus pada pembangunan fondasi nasional di bidang kecerdasan artifisial yang meliputi riset, edukasi, serta akselerasi bisnis berbasis AI. Program ini dirancang untuk menghasilkan 113.000 talenta AI nasional, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat pengembangan AI di kawasan Asia Tenggara.
Langkah ini juga menegaskan upaya Telkom dalam mengorkestrasi ekosistem digital Indonesia yang inovatif, inklusif, dan berdaya saing tinggi. Kehadiran AI Campus di Yogyakarta menjadi simbol kehadiran Telkom di bidang AI tidak hanya berpusat di Jakarta, melainkan menjangkau seluruh lapisan ekosistem digital nasional.
Peluncuran ini juga memperkuat keyakinan pasar bahwa transformasi digital Telkom terus bergerak pada jalur yang visioner dan berkelanjutan - menjadikan perseroan tidak hanya sebagai pelaku utama industri telekomunikasi, tetapi juga motor penggerak ekonomi digital berbasis kecerdasan artifisial di Indonesia.
Sebagai informasi, acara peluncuran ini turut dihadiri oleh Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, Rektor UMY Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc, Sekretaris Universitas UMY Dr.Bachtiar Dwi Kurniawan, S.Fill.I., MPA, dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Digital Bonifasius Wahyu Pudjianto.
(akd/akd)










































