Tri Indonesia menghadirkan fitur anti-spam dan anti-scam sebagai upaya preventif mengatasi kejahatan di dunia digital. Fitur tersebut melengkapi perlindungan konsumen setelah sebelumnya sudah tersedia di IM3.
Menurut Laporan Penipuan Asia GASA 2024, 65% orang Indonesia mengalami upaya penipuan setiap minggu, mulai dari pesan phishing, tawaran pekerjaan palsu hingga penipuan investasi. Hal itu yang mendasari Indosat Ooredoo Hutchison untuk memproteksi pelanggannya dari penipuan digital.
"Dan, 39% anak mudah pernah menjadi korban penipuan digital. Sekarang Tri memutuskan memperkuat keamanan digital dan kami memperkenalkan penyelesaian yang akan mengatasi masalah spam dan scam dengan Tri AI," ujar Chief Marketing Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vivek Mehendiratta di Jakarta, Kamis (14/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fitur Tri AI ini akan menjadi andalan Tri membentengi pelanggan dari spam dan scam dengan bisa mendeteksi dan memberikan peringatan dalam kategori warna berbeda ketika mendapat panggilan dari nomor telepon lainnya.
Panggilan aman akan ditandai warna toska dengan notifikasi "Tri: Nomor Aman", panggilan terindikasi spam akan muncul berwarna kuning dengan notifikasi "Tri: Nomor Tak Dikenal", dan panggilan teridentifikasi scam akan diberi warna merah dengan notifikasi "Tri: Nomor Berisiko".
Sedangkan, untuk pengamanan di SMS, Tri AI akan terindikasi mencurigakan, pengguna akan menerima peringatan otomatis sehingga dapat segera mengambil langkah pencegahan.
Fitur Tri AI tersedia untuk semua pelanggan Tri dan akan otomatis aktif selama pelanggan memiliki paket data, tersedia dalam dua pilihan.
Pertama, Fitur Basic, dengan cukup dengan pakai Tri dan punya paket aktif, mendapatkan notifikasi pada telepon & peringatan pada SMS untuk nomor berpotensi gangguan/ancaman.
Kedua, Fitur Plus+, yang punya perlindungan lebih dengan menyediakan tampilan peringatan SMS yang lebih jelas, pop up notifikasi telepon yang dikategorikan dengan warna berbeda, dan rangkuman riwayat panggilan yang bisa diakses di aplikasi Bima+. Fitur ini dapat dinikmati usai pelanggan mengaktifkan paket Tri mulai Rp 50.000.
Belum lama ini, Indosat melalui brand IM3 telah lebih dulu menghadirkan Satspam yang akan memberikan perlindungan dari penipuan digital untuk pelanggan.
Sama seperti Tri AI, Satspam punya dua tipe proteksi. Pertama Satspam Basic yang bisa digunakan setelah pengguna mengaktifkan kartu perdana IM3 dengan hargap Rp 35.000 dengan memberikan perlindungan dasar seperti memberitahu nomor mencurigakan saat menerima telepon atau SMS.
Kemudian tipe perlindungan yang kedua, Satspam+, menawarkan fitur tambahan yang mampu mengenali berbagai jenis panggilan masuk-apakah itu spam, scam, atau nomor terpercaya-sehingga pengguna bisa mengambil keputusan dengan cepat dan aman.
Layanan tersebut tersedia otomatis untuk seluruh pelanggan IM3 Prabayar dengan paket internet minimal Rp 50.000 dan pelanggan pascabayar IM3 Platinum dengan melakukan pemberian izin akses melalui aplikasi myIM3.
(agt/agt)