Sepanjang Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru), XL Axiata mencatat trafik lalu lintas data naik 15% dibandingkan hari normal dan 19% dengan Nataru tahun lalu.
Layanan streaming mendominasi lonjakan kenaikan trafik layanan. Sebaliknya, trafik layanan legacy, yaitu percakapan (voice) hanya mengalami kenaikan sebesar 1% dan SMS sebesar 8% dibandingkan hari biasa.
"Dan seperti yang kami prediksikan sebelumnya, ada kenaikan trafik data yang signifikan mengingat terjadi mobilitas masyarakat yang meningkat di berbagai wilayah untuk merayakan dan menikmati liburan Natal dan Tahun Baru," ujar Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, dalam siaran pers yang diterima detikINET.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari keseluruhan trafik layanan data selama Nataru, didominasi oleh trafik dari layanan atau aktifitas streaming, disusul File access, dan Game. Untuk trafik layanan streaming mengalami peningkatan sebesar 10% dibandingkan trafik pada hari normal, sementara trafik game meningkat sebesar 68%.
Khusus sejumlah platform media sosial populer, trafik Facebook meningkat sebesar 10-15% dari hari normal, Instagram, 23%. Pada layanan berbagi video, trafik pada YouTube meningkat 8%, Tiktok 4%. Pada layanan penyampai pesan, trafik WhatsApp naik 30%.
Selanjutnya, untuk trafik streaming musik, layanan Spotify dan Joox masih sama dengan hari normal. Untuk gim, trafik tertinggi ada pada Roblox sebesar 106% dari hari normal. Lalu Mobile Legends, naik 73%.
Pada layanan streaming film, trafik Netflix naik 35% dibandingkan hari normal, WeTV, 39%, Amazon Prime Video, 29%, dan Disney+, 13%,. Dan seperti biasanya selama masa libur panjang, trafik ke layanan peta juga meningkat. Waze GPS meningkat sebesar 40%, dan Google Maps meningkat sebesar 23%, dan sementara trafik Apple Map sama dengan hari normal.
Untuk layanan XL Home juga mengalami kenaikan trafik sebesar 12-15% jika dibandingkan dengan hari normal. Hal ini disebabkan karena masyarakat juga banyak yang menikmati liburan natal dan tahun baru di rumah.
XL Axiata mengklaim meski ada kenaikan trafik tapi bisa mengatasinya karena sebelumnya sudah mengantisipasinya dengan peningkatan kapasitas hingga 2x lipat, pengerahan mobile BTS (MBTS), menyiapkan genset lengkap dengan bahan bakarnya di area-area rawan bencana, serta kesiapan melakukan rekayasa pengalihan jaringan di area yang terganggu ke jaringan yang ada di sekitarnya.
Trafik data di area pemukiman di Jabodetabek dan kota-kota besar lainnya tetap menunjukkan kenaikan sekitar 15% dibandingkan hari normal. Kota/Kabupaten dengan kenaikan trafik tertinggi adalah Kabupaten Cirebon, naik 30%, lalu Kota Surabaya, naik 22%, dan Kabupaten Bogor, naik 18%.
Sedangkan, berdasarkan provinsi, kenaikan trafik tertinggi terjadi di Jawa Tengah, sebesar 21% dan Sumatera Utara dengan kenaikan hingga 16%, selanjutnya Jawa Barat sebesar 14% dan berikutnya Jawa Timur 11%.
Area tujuan wisata popular juga mengalami kenaikan trafik data yang cukup signifikan. Di Kawasan Malioboro, Daerah Istimewa Yogyakarta, trafik data naik hingga 198% dibandingkan hari normal. Di Pantai Pangandaran, Jawa Barat naik hingga 143%, Pantai Sawarna, Banten naik 128%.
Sementara itu, jumlah pelanggan yang keluar negeri memanfaatkan program-program XL Axiata selama liburan Nataru mencapai sekitar 310 ribu pelanggan, mengalami kenaikan sekitar 5% dari tahun sebelumnya. Negara yang paling banyak dikunjungi adalah Singapura, Malaysia, dan Kamboja.
(agt/agt)