Telkomsel menggandeng Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam menghadirkan Laboratorium 5G Hive sebagai pusat riset untuk mengembangkan solusi dan inovasi teknologi 5G yang dapat mendorong kemajuan teknologi di Indonesia.
Laboratorium yang diresmikan langsung oleh Vice President Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel Saki Hamsat Bramono beserta jajaran ITB di Gedung STEI-ITB, Jalan Ganesha, No 10, Kota Bandung, Kamis (7/12/2023).
Lab itu dibuat untuk membangun riset inovatif dan berfokus pada pengembangan ekosistem 5G dengan berbagai pemanfaatan usecase 5G di tingkat lanjutan, seperti Internet of Things (IoT), Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI), dan Smart City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada empat riset yang saat ini sedang dikembangkan di Laboratorium 5G Hive di antaranya Cloud Gaming, Smart Drone, VR City Planer dan Smart Smarry Survailance Buoy.
Alfarizi, Mahasiswa S2 Jurusan Elektro S2 STEI-ITB mengatakan, Cloud Gaming ini bisa digunakan untuk memainkan game di HP yang membutuhkan spek tinggi atau personal computer (PC).
"Kita bisa mainkan game seperti GTA, PES cukup hanya gunakan HP, jadi spek yang tidak mampu mainkan game itu, tapi ini bisa setelah HP terkoneksi dengan sinyal 5G," kata Alfarizi saat mempersentasikan hasil risetnya dihadapan pejabat Simpati.
Sementara itu, untuk riset Smart Drone, dipaparkan oleh Nurohman yang Mahasiswa S1 Prodi Thenik Telekomunikasi STEI-ITB. Selain gunakan radio, drone itu sudah memiliki jaringan 5G.
![]() |
"Baling-baling ada empat, ada beberapa komponen play controller bisa nangkap ketinggian dan kemiringan. Posisi dia juga bisa ditangkap pakai GPS, kita bisa gunakan drone ini sebagai drone mapping. Gerak bisa berdasarkan peta yang sudah kita atur. Gerakinnya sudah ga usah pakai remote lagi," jelas Nurohman.
"Di sini ada modem yang terhubung ke jaringan 5G, nanti buat komunikasi biar drone jangkauannya tidak ditentukan dengan radio, selama jaringannya terjangkau bisa terjangkau. Kalau pakai radio ada keterbatasan ya, di mana ada jaringan 5G masih bisa terkontrol," tambahnya.
Untuk hasil riset VR City Planer dijelaskan oleh Muhammad Fahmi Irfan Mahasiswa S1 Informatika STEI-ITB. Fahmi menyebut, VR City Planer berfungsi untuk memudahkan dalam membuat perancangan sebuah kota.
"Fungsinya untuk memudahkan orang dari tata kota buat perancang di suatu kota, seperti di IKN, karena IKN itu baru bisa diimplementasikan pakai city planer untuk membuat rancangan," kata Fahmi.
Dukungan Riset Anak Negeri
Vice President Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, Saki Hamsat Bramono mengatakan, kolaborasi ini turut mendukung pengembangan keterampilan tenaga kerja untuk menjawab tantangan ekonomi digital di masa depan sekaligus memelopori pertumbuhan pemanfaatan teknologi 5G secara inklusif dan berkelanjutan.
"Telkomsel berkolaborasi dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam mengembangkan inovasi pemanfaatan teknologi 5G di Indonesia melalui pusat riset teknologi 5G Hive," kata Saki.
Saki mengungkapkan, kolaborasi Telkomsel dan ITB tidak hanya merefleksikan komitmen kedua institusi dalam memanfaatkan teknologi terkini untuk memperkuat ekosistem pendidikan dan ekonomi digital, tetapi juga simbol kemajuan teknologi di Indonesia.
"Kerja sama strategis ini merupakan wujud nyata peran terdepan Telkomsel sebagai leading digital telco company di Indonesia dalam menghadirkan ekosistem digital yang inklusif melalui pemanfaatan teknologi 5G yang berdampak luas terhadap masyarakat dan kemajuan sektor industri dengan menyatukan inovasi, strategi, dan teknologi," ungkapnya.
Melalui kolaborasi ini, Telkomsel bersama ITB melakukan riset inovatif bersama yang berfokus pada pengembangan ekosistem 5G dengan berbagai pemanfaatan usecase 5G di tingkat lanjutan, seperti Internet of Things (IoT), Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI), dan Smart City.
Selain itu, kolaborasi yang menjadi bagian dari inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) ini turut mendukung pengembangan keterampilan tenaga kerja untuk menjawab tantangan di masa depan serta memelopori pertumbuhan pemanfaatan teknologi 5G yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat Indonesia secara inklusif dan berkelanjutan.
"Kolaborasi Telkomsel bersama ITB merupakan komitmen bersama untuk memimpin transformasi digital di Indonesia melalui pengembangan infrastruktur dan solusi 5G sekaligus menegaskan kepemimpinan Telkomsel sebagai inovator teknologi telekomunikasi di Indonesia," terangnya.
"Inisiatif kolaborasi strategis ini juga selaras dengan semangat Telkomsel yang terinspirasi dari semangat Indonesia untuk bersama-sama menciptakan terobosan sekaligus menjadi pionir inovasi 5G yang mendorong Indonesia memasuki era baru kemajuan teknologi di kancah global," tambahnya.
![]() |
Pihaknya berharap kolaborasi yang merupakan bagian dari implementasi prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) ini dapat menjadikan 5G Hive sebagai pusat inovasi yang juga dapat mengembangkan dan mempersiapkan talenta digital yang siap bersaing di kancah global memanfaatkan penerapan teknologi terdepan.
"Menciptakan peluang industri baru dan kesempatan kerja yang berkontribusi signifikan terhadap PDB nasional, menarik perhatian dan investasi internasional, serta menjadi proliferasi solusi berbasis 5G di berbagai bidang seperti kesehatan, pendidikan, dan transportasi, yang secara nyata dapat meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia," paparnya.
Terpisah, Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Institut Teknologi Bandung, Prof. Ir. I Gede Wenten mengatakan, jika ITB mengapresiasi inisiatif Telkomsel dalam menghadirkan pusat riset teknologi 5G Hive yang berpotensi mengakselerasi transformasi lanskap digital Indonesia.
"Melalui kolaborasi ini, kami bersama-sama menyatukan visi untuk merancang struktur masa depan digital Indonesia melalui pemanfaatan teknologi 5G sebagai gerbang menuju inovasi dengan mengoptimalkan aset dan kapabilitas infrastruktur teknologi yang dimiliki Telkomsel dan keunggulan akademik ITB melalui penggabungan sumber daya termasuk pusat penelitian, keahlian SDM yang dimiliki masing-masing institusi, untuk memaksimalkan potensi inovasi 5G yang dapat mendorong kemajuan teknologi bangsa," tuturnya.
Potensi dan dampak strategis yang dapat dihasilkan melalui kolaborasi riset antara Telkomsel dan ITB dalam inisiatif 5G Hive ini mencakup berbagai area yang krusial dan inovatif seperti Optimasi Jaringan 5G yang meningkatkan kinerja jaringan untuk menunjang efisiensi dan kecepatan akses internet guna memastikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat.
"Inisiatif 5G Hive oleh Telkomsel dan ITB merupakan langkah monumental dalam memajukan teknologi digital di Indonesia. Melalui inisiatif kolaborasi ini, kami berkomitmen untuk membawa inovasi yang tidak hanya memajukan industri, tetapi juga memberikan dampak signifikan bagi masyarakat dan ekonomi Indonesia," pungkasnya.
Simak Video "Video 3 Alasan Telkomsel Kembali Hadirkan Kartu Prabayar SIMPATI"
[Gambas:Video 20detik]
(wip/afr)