Pendapatan Flexi Diproyeksi Naik Jadi Rp 2 T
Selasa, 14 Nov 2006 13:06 WIB
Jakarta - PT Telkom Tbk. memproyeksikan kenaikan pendapatan dari layanan telepon tetap nirkabel Telkom Flexi sebesar 40-50 persen. Dari Rp 1,86 triliun menjadi lebih dari Rp 2 triliun.Hal itu diungkap Direktur Keuangan Rinaldy Firmansyah saat jumpa pers 11 tahun Telkom Go Public di Hotel JW Marriot, Jakarta, Selasa (14/11/2006). Ia mengatakan hingga September 2006 pendapatan Flexi mencapai Rp 1,86 triliun."Pada 2007 pendapatan dari TelkomFlexi diproyeksikan naik 40-50 persen menjadi lebih dari Rp 2 triliun," kata Rinaldy Dalam acara itu juga, Telkom mencatat nilai kapitalisasi pasar (market capitalization) pada 14 November 2006 sebesar Rp 184,5 triliun, melonjak sekitar 800% dari 14 November 1995 sebesar Rp 20,5 triliun pada saat Telkom mencatat saham (IPO) di Bursa Efek Jakarta."Kenaikan kapitalisasi pasar didorong meningkatnya kinerja keuangan selama sebelas tahun go public," kata Dirut Telkom, Arwin Rasyid.Ia menjelaskan, bila pada 1995 pendapatan mencapai Rp 5,015 triliun, maka pada 2005 melonjak menjadi Rp 41,81 triliun, atau pertumbuhan rata-rata pendapatan per tahun (Compound Annual Growth Rate/CAGR) mencapai 26%.Pada trilwulan III-2006, Telkom mencatat pendapatan Rp 37,2 triliun atau tumbuh 23,4% dibanding kinerja pendapatan pada periode yang sama tahun sebelumnya. Demikian juga dengan laba bersih, tercatat melonjak 62,5% menjadi Rp 9,22 triliun."Jika pada 1995 laba bersih per saham Rp 106, maka pada akhir 2005 telah melonjak menjadi Rp 397, dan bahkan pada triwulan-III 2006 mencapai Rp 458," kata Arwin.Lebih lanjut dijelaskan, melonjaknya kinerja keuangan antara lain dipicu naiknya pendapatan dari layanan seluler PT Telkomsel yang kini telah memiliki 32,4 juta pelanggan."Pendapatan Telkomsel bertambah Rp 5 triliun selama sembilan bulan pertama 2006," ujar Arwin.Sementara itu, jumlah pelanggan layanan telepon tetap nirkabel (FWA) Telkom Flexi mencapai 3,65 juta nomor, dan pelanggan telepon tetap kabel (fixed wireline) 8,68 juta sambungan.Menurut Arwin, dengan pencapaian pertumbuhan kinerja keuangan tersebut, maka Telkom memproyeksikan kapitalisasi pasar sebesar 30 miliar dolar AS pada 2010. "Dengan demikian juga kita menargetkan masuk dalam jajaran 500 perusahaan terbaik versi majalah Fortune," demikian Arwin.
(ketepi/ketepi)