Tak hanya mendukung pemerataan sinyal internet, kehadiran Palapa Ring juga ikut berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan dan perekonomian warga. Dengan adanya tol langit ini, maka tarif telekomunikasi menjadi lebih terjangkau, khususnya bagi warga di pelosok Indonesia.
Terutama bagi wilayah timur, di mana tarif internet dua kali lebih mahal dari wilayah barat. Dilansir dari situs Kominfo, operator bisa menggunakan Palapa Ring Timur dengan harga khusus, sehingga biaya yang dikeluarkan turun dan tarif yang dibebankan bisa sama di seluruh Indonesia.
Melalui proyek ini, diharapkan bisa menjadi tumpuan bagi semua penyelenggara telekomunikasi dan pengguna jasa telekomunikasi. Dengan tersedianya infrastruktur telekomunikasi yang terintegrasi, akselerasi pertumbuhan dan pemerataan pembangunan sosial ekonomi bisa memberikan jaminan kualitas internet dan komunikasi yang berkualitas tinggi, aman, dan murah.
Selain itu, tingkat layanan publik akan semakin meningkat dengan Palapa Ring yang berdampak pada pengembangan wilayah, di mana akan tumbuh lebih cepat dengan fasilitas yang memadai untuk masyarakat. Hal ini juga mempengaruhi semua sektor, di antaranya pendidikan, kesehatan, pemerintahan, dan bisnis keuangan yang berbasis teknologi.
Di samping itu, rampungnya proyek Palapa Ring Paket Barat, Tengah, dan Timur mampu meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) hingga 4,5%-6,4%, dan menciptakan sekitar 200 ribu lapangan kerja dalam 10 tahun terakhir.
Baca juga: Menyatukan Indonesia dengan 'Tol Langit' |
Hal ini berkat konektivitas yang dihadirkan yang mempermudah transaksi secara online, distribusi barang dan jasa ke tempat yang belum terjangkau sebelumnya, serta mendekatkan bisnis lokal dengan keberadaan e-commerce. Lalu, pelaku bisnis lokal dan UMKM ikut mendapat akses informasi dan komunikasi dengan lebih cepat dan terbuka.
Lebih lanjut, proyek Tol Langit ini mampu menumbuhkan peluang, menciptakan kewirausahaan baru di wilayah WPUTI, dan mendorong daya saing para pengusaha lokal ke kancah nasional maupun internasional. Termasuk juga meningkatkan peluang bisnis di daerah timur yang membutuhkan bandwidth besar.
Simak Video "Antusiasme Peserta Pelatihan Bahasa untuk Pariwisata Sumenep"
(ega/ega)