Pandemi virus Corona memaksa banyak orang untuk tinggal di rumah. Tidak bisa lagi mencari hiburan di bioskop atau pusat perbelanjaan, pengguna internet First Media justru lari ke Netflix.
Deputy Chief Marketing Officer PT Link Net Tbk Santiwati Basuki mengatakan dari pertengahan Maret hingga 31 Mei 2020, First Media mencatat kenaikan traffic hingga 47% dibanding masa sebelum pandemi.
Mereka juga melihat layanan dan aplikasi apa saja yang banyak diakses pengguna selama di rumah saja. Rupanya sebagian besar didominasi oleh layanan streaming video.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga menelusuri kira-kira aplikasi mana saja yang sangat frequent digunakan oleh konsumen kami. Untuk Netflix sendiri traffic bisa sampai memuncak sampai peningkatan 140%," kata Santi dalam webinar, Rabu (8/7/2020).
"Dan kalau kita lihat lagi YouTube dan Google naik sampai 33%. Karena kita ketahui bahwa pastinya di kondisi saat ini saat keluarga harus stay di rumah mereka membutuhkan entertainment dan aplikasi streaming jadi solusi mereka," sambungnya.
First Media juga mencatat kenaikan jumlah pelanggan hingga 40% dalam dua bulan terakhir jika dibandingkan dengan jumlah pengguna pada dua bulan pertama tahun 2020.
"Selama lima bulan pertama kalau kita bandingkan dengan hasil tahun lalu, sudah hampir menyamai hasil sepanjang tahun 2019," kata Deputy CEO dan Chief Operations Officer PT Link Net Tbk Victor Indajang dalam kesempatan yang sama.
Untuk mengakomodasi kenaikan traffic dan menghadapi new normal, First Media juga sudah menyiapkan beberapa protokol. Misalnya dengan menambah kapasitas jaringan di daerah dengan lonjakan traffic tertinggi serta memberikan APD dan disinfektan untuk petugas yang melakukan perbaikan dan instalasi.
Tapi Victor mengatakan kenaikan traffic dan pengguna ini bukan berarti bisnis First Media akan aman hingga akhir tahun. Setelah pembatasan sosial mulai dilonggarkan dan kehidupan masuk ke masa transisi, kemungkinan penurunan bisa terjadi.
"Kita masih belum tahu perkembangan seperti apa di kuartal tiga dan kuartal empat," kata Victor.
"Apakah akan ada penurunan? Kemungkinan itu selalu ada karena situasi ini sangat dinamis," sambungnya.
Tapi Victor mengatakan terkait kenaikan traffic dan kenaikan jumlah pelanggan baru ini, perkembangannya ke depan masih dinamis, tapi First Media tetap optimis untuk perkembangan ke depan, terutama setelah pembatasan sosial mulai dilonggarkan dan kehidupan masuk ke masa transisi new normal.
"Kita melihat adanya perubahan cara hidup, seperti cara bekerja, belajar dan beribadah. Apakah akan ada penurunan? Kemungkinan itu selalu ada karena situasi pandemi ini sangat dinamis, tapi di saat yang bersamaan kita optimis karena melihat bahwa kemungkinan untuk mengadopsi cara baru ini juga lumayan tinggi," pungkasnya
(vmp/fay)