Sebelumnya, Ketua ATSI diduduki oleh Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys selama periode 2016-2018. Kali ini, Merza menjabat sebagai Wakil Ketua Umum ATSI.
Kepengurusan ATSI periode baru ini, tak terlihat ada direksi yang berasal dari Bakrie Telecom. Hanya terlihat dari Telkomsel, Telkom, Smartfren, XL Axiata, Indosat Ooredoo, H3I, Smart Telecom, dan Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kecepatan 4G Jakarta di Asia Bikin Elus Dada |
Sebagai pemimpinan baru ATSI, Ririek Adriansyah bertekat membawa ATSI mampu memperkuat industri telekomunikasi dan digital Indonesia mengingat tantangan ke depan yang dinilai tidak ringan.
"Kami berharap ATSI dengan semangat baru dan kepengurusan baru ini akan mampu mengantisipasi gelombang perubahan yang terjadi secara pesat pada indsutri telekomunikasi dan digital," kata Ririek dalam siaran persnya, Jumat (13/7/2018).
"Bersama-sama kami akan memperkuat industri telekomunikasi yang sangat dinamis ini agar bisa memberikan kontribusi lebih besar serta megembangkan layanan digital, sehingga industri ini dapat menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia di masa kini dan mendatang," tuturnya.
![]() |
Disebutkan bahwa kepengurusan ATSI baru ini bertekat untuk mengantisipasi gelombang perubahan yang terjadi pada industri telekomunikasi dan digital saat ini. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara hadir dan memberikan arahan dalam Rapat Umum Anggota (RUA) ATSI yang berlangsung di Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Rudiantara menyoroti tentang peta jalan industri TIK ke depan dan tiga hal penting yang harus menjadi fokus perhatian para penyelenggara telekomunikasi.
Pertama, penyelesaian pembangunan Palapa Ring sebagai jembatan wilayah Indonesia bagian barat dengan timur. Kedua, peningkatan EBITDA. Ketiga, penyiapan layanan berbasis digital.
RUA ATSI juga menyepakati beberapa perubahan pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga terkait penyempurnaan Visi Asosiasi yang terkait dengan landscape industri yang lebih mengedepankan keterlibatan industri dalam dunia digitalisasi serta menyetujui keluarnya PSN dan Bakrie Telecom dari keanggotaan ATSI.
Berikut susunan kepengurusan baru ATSI periode 2018-2021:
Ketua Umum: Ririek Adriansyah (Telkomsel)
Wakil Ketua Umum: Merza Fachys (Smartfren)
Sekretariat Jenderal: Marwan O. Baasir (XL Axiata)
Bendahara: Herfini (Indosat Ooredoo)
Susunan Dewan Pengawas adalah:
Ketua Dewan Pengawas: M. Danny Buldansyah (H3I)
Dewan Pengawas:
1. Sukardi Silalahi (Telkomsel)
2. Abdus Somad Arief (Telkom)
3. Dian Siswarini (XL Axiata)
4. Marco Sumampouw (Smartfren)
5. Ubaidillah Fatah (Smart Telecom)
6. Joy Wahyudi (Indosat Ooredoo)
7. Eko Budihardjo (STI). (agt/fyk)