Namun, sayangnya menurut Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Joy Wahyudi pembatasan ini tidak tertuang jelas dalam Peraturan Menteri (PM). Maka dari itu, Indosat memutuskan untuk inisiatif membatasi 10 nomor untuk satu NIK.
"Aturannya enggak pernah bilang kalau itu musti berapa. Kan enggak ada aturannya. Di PM-nya emang bilang batasan? Enggak ada kan. Akhirnya sekarang kami mau enggak mau batasin sendiri," ujar Joy di sela acara media gathering di Hote Sheraton, Lampung, Kamis (19/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembatasan ini sendiri menurut Joy sudah dimulai awal minggu ini. Namun, Joy menjelaskan bahwa 10 nomor ini hanya berlaku untuk mitra yang ditunjuk oleh operator.
"Tiga itu kan sebagai pengguna. Kalau mitra boleh. Cuma sekarang yang satu yang kami takutkan toko nekat jalanin. Karenanya kami berpikir apa kami batasi saja ya," papar Joy.
"Kalau pemilik NIK daftarin dengan 10 nomor itu aturan tata niaga, kalau mau lebih boleh saja. Jika terjadi penyalahgunaan, aturan hukum tinggal melacak siapa yang melakukan pendaftaran," pungkasnya. (fyk/rou)