Internet Mati Saat Nyepi, DPR: RS Jangan Padam
Hide Ads

Internet Mati Saat Nyepi, DPR: RS Jangan Padam

Niken Widya Yunita - detikInet
Kamis, 15 Mar 2018 13:10 WIB
Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan (Foto: Dok. DPR)
Jakarta - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengapresiasi langkah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang mendukung untuk memadamkan layanan internet pada Hari Raya Nyepi di Bali, yang jatuh Sabtu (17/3/2018) mendatang. Menurutnya, itu akan menambah kekhusyukan umat Hindu di Bali untuk beribadah.

"Ya kita harapkan mudah-mudahan dengan pemadaman internet ini, semakin menambah kekhusukan umat Hindu kita di Bali saat melaksanakan ibadah Nyepi," kata Taufik di Jakarta, Kamis (15/3/2018).

Namun Taufik mengingatkan kepada Kominfo dan seluruh operator untuk menjaga kualitas layanan akses internet untuk obyek-obyek vital, serta layanan kepentingan umum lainnya yang menurut sifatnya harus tetap berlangsung. Hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk obyek vital seperti rumah sakit, layanan internet jangan sampai padam. Agar pelayanan kepada pasien juga tetap optimal. Sekali lagi kita harapkan, peluang untuk mengakses internet dapat diminimalisir, sehingga ibadah umat Hindu semakin khusyuk," harap dia.

Di lain kesempatan, Direktur Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika (Dirjen PPI) Kementerian Kominfo Ahmad M. Ramli mengatakan, Kominfo telah mengeluarkan seruan bersama terkait dimatikannya akses internet saat pelaksanaan Hari Raya Nyepi, Sabtu (17/3/2018).



Seperti diketahui, usulan ini berasal dari Majelis-Majelis Agama dan Keagamaan Provinsi Bali yang menyerukan agar Hari Raya Nyepi tahun ini tidak melakukan aktivitas di internet, di samping kegiatan lain yang sudah dilarang sebelumnya. (nwy/fyk)
Berita Terkait