Modalnya sederhana, kreativitas dan inovasi. Analogi ini disampaikan oleh Chief Human Capital Officer Telkom Herdy Harman dalam rangkaian roadshow talent scouting yang digelar di beberapa universitas se-antero Indonesia selama kuartal pertama 2016 ini.
Telkom saat ini bukan lagi perusahaan telekomunikasi, tetapi sudah memasuki digital company. Menjadi sebuah perusahaan digital berpelat merah dengan ukuran yang terbilang besar tentunya menuntut kelincahan luar biasa dalam menghadapi fenomena-fenomena di era industri digital seperti misalnya fenomena Over The Top Content (OTT).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam progam talent scouting ini, lanjut Herdy, Telkom menerapkan pola rekrutmen yang berbeda. Dengan melakukan roadshow ke kampus-kampus, Telkom lebih pro aktif menjaring talent-talent yang kreatif dan inovatif.
"Saat ini Telkom sedang mencari anak muda yang bergairah, energic, passionate, innovatif dan kreatif. Apalagi mereka yang aktif berorganisasi, mempunyai prestasi di bidang budaya, sosial dan olah raga serta memiliki banyak keahlian tentunya menjadi nilai tambah dalam perekrutan," tambahnya.
Herdy mengungkapkan bahwa saat ini komposisi SDM Telkom akan memasuki pensiun secara massif selama beberapa tahun kedepan, sehingga dalam konteks menjadi sebuah digital company, Telkom membutuhkan talent-talent muda yang mampu beradaptasi di industri digital kreatif. Ini menjadi salah satu alasan dibalik program talent scouting yang saat ini diseriusi oleh Telkom.
![]() |
Ibarat ganti darah, Telkom mengaku akan memenuhi gerbongnya dengan talenta-talenta muda yang penuh gairah dan bersemangat untuk berkreasi dan berinovasi dengan mengusung tagline 'Working at TelkomGroup Has to be Fun, Keep Your Spirit High, Stay Young Forever'.
Dengan demikian, bekerja di Telkom Group, menurut Herdy, sudah pasti menyenangkan. Karena setiap orang di dalamnya bekerja dengan penuh gairah dan semangat. "Tentunya hal ini membuat Telkom semakin seksi dan kian menjadi lirikan para talenta-talenta kreatif di Tanah Air," ujarnya.
Bangun Kawasan Timur Indonesia
Masih menyoal pengembangan sumber daya manusia, sebagai institusi bisnis berbendera Indonesia, menjadi komitmen Telkom untuk memberikan kepedulian yang tinggi kepada lingkungan yang telah membesarkannya.
Salah satu upaya yang dilakukan perusahaan adalah melalui pengembangan sumber daya manusia khususnya di kawasan timur Indonesia. Kerjasama pengembangan SDM ini dilakukan melalui program pemberian bantuan biaya pendidikan perekrutan mahasiswa berprestasi di wilayah Indonesia Timur.
![]() |
Misalnya, seperti Universitas Cenderawasih Jayapura Papua (Uncen), Universitas Pattimura Ambon (Unpatti), termasuk Universitas Tanjungpura Pontianak (Untan). Ke depannya para mahasiswa tersebut diberikan kesempatan untuk mengikuti program rekrutasi Telkom.
"Sudah menjadi tekad kami bahwa TelkomGroup harus menjadi bagian terdepan dalam upaya membangun bangsa. Melalui program membangun SDM ini, kami harap dapat membuahkan putra-putri bangsa yang berkualitas," kata Herdy.
"Apalagi di lingkungan TelkomGroup perlu peningkatan jumlah pemimpin yang berasal dari kawasan Indonesia Timur, sehingga diharapkan para mahasiswa penerima bantuan biaya pendidikan yang lulus dapat berkontribusi bersama Telkom dalam membangun kawasan timur Indonesia," pungkasnya.
(rou/rou)














































