Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Telkomcel Bisa Kirim Uang Lewat Ponsel

Telkomcel Bisa Kirim Uang Lewat Ponsel


Achmad Rouzni Noor II - detikInet

Kantor Telkomcel di Timor Leste (ash/detikINET)
Jakarta - Telkomcel semakin memperkuat posisinya di Timor-Leste. Anak usaha Telkom ini tak cuma sekadar menawarkan layanan seluler, tapi juga menghadirkan jasa kirim uang via ponsel dengan menggandeng bank milik pemerintah setempat.

Usaha Telkomcel menghadirkan layanan International Remittance di Timor-Leste tentu tak sendirian. Dengan menggandeng Finnet yang juga sama-sama anak usaha Telkom, Telkomcel berhasil menggaet bank BNCTL untuk kerja sama layanan Delima Remittance.

Telkomcel tidak hanya menghadirkan basic service kepada pelanggannya yang mana tidak hanya terbatas pada pelanggan retail dan konsumer, tetapi juga menarget juga pelanggan bisnis maupun pemerintahan yang mana di Telkom lazim dikenal dengan High End Market (HEM) atau Enterprise Segment.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penandatanganan perjanjian kerja sama ini merupakan bentuk komitmen Telkomcel untuk mendukung perkembangan Timor-Leste untuk bisa sejalan dengan negara-negara lainnya di Asia Pasifik maupun di dunia," kata Dedi Suherman, CEO Telkomcel pada detikINET, Jumat (21/8/2015).

Dalam peresmian kerja sama itu, selain Dedi hadir juga President Director Telekomunikasi Indonesia International (Telin) Syarif Syarial Ahmad mewakili Telkom Group dan Direktur Business Service Finnet Syaiful Rahim Soenaria.

Syarif dalam sambutannya menyampaikan bahwa Telkomcel di Timor-Leste bisa dipandang sebagai Telkom Group mini yang bisa menghadirkan solusi apapun baik kepada pelaku bisnis maupun pemerintahan di negara itu.

Kehadiran Telkom Group untuk membawa layanan Remittance ini disambut hangat oleh pemerintah Timor-Leste yang langsung disampaikan oleh Menteri Kordinator Ekonomi dan Pertanian serta Perikanan Estanislau A Da Silva, Gubernur Bank Central Timor-Leste Abrao de Vasconcelos, Chairman of Board BNCTL Brigido de Sousa, CEO BNCTL Sergio M do Espirito Santo serta jajaran BNCTL dari semua cabang di masing-masing Minicipiu.

Estanislau menyampaikan bahwa kerjasama dengan pihak luar adalah keharusan bagi suatu negara berkembang seperti Timor-Leste, terlepas dari sejarah yang ada. Estanislau mencontohkan Singapura yang tidak terbatas memperkerjakan warga negara Singapura, tetapi juga warga negara Korea yang memiliki kompetensi yang dibutuhkan.

BNCTL yang merupakan singkatan dari Banco Nacional de ComΓ©rcio de Timor-Leste, adalah satu-satunya bank milik pemerintah Timor-Leste. BNCTL yang sebelumnya merupakan micro-banking, sedang dalam proses transformasi untuk menjadi Bank komersial seutuhnya.

Kondisi ini tentunya membuat BNCTL sangat membutuhkan dukungan dari semua pihak, baik dari pemerintah maupun pelaku bisnis di industri perbankan sendiri dan juga pelaku bisnis di industri pendukungnya salah satunya industri telekomunikasi.

"Di sinilah Telkomcel dan Finnet mengambil peran penting dengan memberikan solusi yang instan sehingga dengan segera bisa membuat BNCTL memiliki kapabilitas baru yaitu International Remittance," kata Dedi.

Saat ini BNCTL hanya bisa terhubung dengan cabang-cabang nya saja dan sedang dalam tahap uji coba keterhubungan dengan bank-bank lokal di Timor-Leste yang keseluruhan ada 4 Bank komersial yang beroperasi di Timor-Leste yaitu: Bank Mandiri, BNU, ANZ dan BNCTL sendiri.

Dengan kapabilitas baru yang dimiliki oleh BNCTL ini, diharapkan BNCTL semakin bisa eksis dan bersaing dengan tiga bank komersial lainnya.

Namun demikian, dalam peyediaan layanan pengiriman uang (remittance) tidak hanya tiga bank komersial ini saja yang akan menjadi saingan utama dari BNCTL, namun juga MTO (Money Transfer Operator) yang sebelumnya sudah beroperasi di Timor-Leste seperti MoneyGram dan Western Union.

Sehingga BNCTL dengan dukungan dari Telkomcel dan Finnet perlu dengan presisi menerapkan strategi maupun taktik untuk bisa merebut pasar yang ada.

Menurut Dedi, Telkomcel yang bekerjasama dengan Finnet akan memberikan dukungan yang menyeluruh kepada BNCTL dan juga tidak hanya terbatas pada layanan remittance saja. Telkomcel bertekad untuk memberikan solusi end-to-end kepada BNCTL sehingga BNCTL sukses bertransformasi menjadi bank komersial seutuhnya.

Sedangkan Direktur Business Service Finnet Syaiful Rahim Soenaria menyampaikan bahwa ini adalah tahap awal dari keseluruhan kerjasama yang akan dijalani oleh ketiga pihak ini.

Kedepannya akan dikembangkan kemampuan remittance inbound menuju Timor-Leste, yang mana potensinya tidak kalah besar karena banyaknya warga negara Timor-Leste yang bekerja di Korea Selatan, Inggris, Irlandia dan negara-negara lainnya.

(rou/rou)





Hide Ads