βKami mengharapkan solusi M2M yang diterapkan di Kominfo bisa memangkas waktu perizinan seiring kebutuhan yang tinggi dari operator,β kata Presiden Direktur Telkomsigma Judi Achmadi di Jakarta, Kamis (21/5/2015).
Menkominfo Rudiantara sebelumnya juga menjelaskan dalam kerjasama dengan TelkomSigma, anak usaha Telkom itu mengembangkan aplikasi di sisi Kominfo, nantinya klien bebas mengembangkan sesuai standar ditetapkan pemerintah.
βSetiap tahun lebih dari 300 ribu permintaan Izin Stasiun Radio (ISR) dari para operator, dimana sebelumnya dilayani melalui interface manusia secara semi manual. Padahal ini melibatkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) hingga Rp 1,1 triliun,β paparnya.
Menurutnya, agresifnya operator membangun jaringan menjadikan permintaan ISR makin tinggi.
βSekarang kita pangkas perizinan dan kontak dengan manusia. Semua transparan, big client bisa langsung apply dari kantornya. Langsung dicek ketersediaan serta analisis teknis," kata menteri.
"Apabila tersedia, client bisa bayar langsung ke Bank (sementara Mandiri) dan sertifikat ISR bisa langsung dicetak di klien,β paparnya lebih lanjut.
Sebelumnya, proses permohonan izin dapat diajukan secara daring (dalam jaringan) atau online melalui aplikasi web dan secara luring (luar jaringan) atau offline melalui loket.
Sedangkan saat ini khusus Big User juga dapat mengirimkan permohonannya secara langsung dari mesin atau server operator menggunakan format pertukaran data dalam bentuk file xml yang standar.
(Achmad Rouzni Noor II/Yudhianto)