"Tahun lalu (2013-red.) kita kurang pede dengan jalur selatan, tahun ini karena bangun jaringannya lebih cepat, jalur selatan kita jadi semakin baik. Mulai dari Cirebon, Purwokerto, dan masuk Jogja," ujar Presiden Direktur XL Axiata Hasnul Suhaimi saat melepas rombongan drive test XL di stasiun Gambir, Kamis (12/6/2014).
Selain itu, XL saat ini juga telah bergabung dengan Axis. Sehingga pelanggan operator yang identik dengan warna biru itu langsung melonjak menjadi 68 juta, dan jadi operator seluler terbesar kedua di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasnul menambahkan, uji kesiapan jaringan dan layanan dilakukan untuk memastikan terjaganya kenyamanan pelanggan dan mengantisipasi potensi lonjakan trafik pelanggan dalam menggunakan layanan seluler baik percakapan, SMS atau data/Internet.
Rute yang ditempuh melintasi kota besar dan kecil yang bisa menjadi gambaran jangkauan layanan XL di sebagian besar wilayah Indonesia dan juga menjadi pusat distribusi dan tujuan arus mudik selama bulan Ramadhan dan Lebaran.
Selama perjalanan, peserta diajak untuk mencoba berbagai layanan digital yang telah dipersiapkan XL, baik yang berbasis jaringan 2G maupun 3G.
βUji coba layanan-layanan ini tidak lepas dari makin berkembangnya kebutuhan pelanggan, bukan saja terhadap voice dan SMS tetapi juga data. Dan yang paling berkembang saat ini adalah produk dari layanan digital," imbuh Hasnul.
Selama drive test, XL memasang perangkat uji sinyal di kendaraan yang digunakan. Pengukuran dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan kualitas sinyal di sepanjang daerah dan jalur yang dilalui.
Pengukuran kualitas dilakukan pada layanan 2G dan 3G, mulai dari voice call, video call, SMS, dan data (internet dan BlackBerry).
Saat ini XL sehari-hari melayani trafik percakapan hingga 510 juta menit/hari. Sementara untuk trafik SMS adalah 700 juta SMS/hari, dan trafik data sebesar 325 terabyte/hari.
Diperkirakan sepanjang Ramadan dan Lebaran 2014 nanti akan terjadi lonjakan trafik antara 5% hingga 30% dari trafik normal.
Jaringan XL juga telah didukung dengan teknologi MSC pool dan SGSN in pool untuk 3G secara nasional. Dengan menerapkan sistem pool ini, jaringan XL Axiata diklaim akan terlindung dari lonjakan trafik pada satu lokasi tertentu karena kapasitas jaringan tersebar di beberapa titik. Inovasi ini telah digunakan XL sejak lebih dari 4 tahun terakhir.
Dengan melayani lebih dari 68 juta pelanggan, saat ini jaringan XL diperkuat dengan lebih dari 45.600 ribu BTS (Base Transceiver Station, 2G/3G) juga jaringan backbone fiber optik yang membentang di sepanjang pulau Jawa dan tersambung melalui jaringan kabel bawah laut ke Bali-Lombok, Sumatera, Batam, Kalimantan dan Sulawesi.
(ash/fyk)