Palapa D Siap Dikendalikan dari Jatiluhur
Hide Ads

Palapa D Siap Dikendalikan dari Jatiluhur

- detikInet
Jumat, 14 Agu 2009 09:49 WIB
Jakarta - Satelit Palapa D yang diluncurkan pada akhir Agustus 2009 nanti di China, akan dikendalikan penuh oleh Indosat dari gedung baru mereka yang bertempat di stasiun bumi Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Indonesia.

Gedung ini diresmikan oleh Direktur Kelembagaan Internasional Ditjen Postel Ikhsan Baidirus,  Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Komisaris Utama Indosat H.E. Sheikh Abdullah Bin Mohammed Bin Saud Al Thani dan President Director & CEO Indosat yang baru, Harry Sasongko.

Harry mengatakan, gedung satelit Palapa yang baru saja diresmikan ini akan menjadi lokasi pengendali dan pengawas trafik Satelit Palapa D serta pemeliharaan (maintenance) untuk perangkat satelit Indosat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peresmian sarana infrastruktur satelit ini, lanjutnya, merupakan wujud komitmen Indosat untuk menyediakan sarana telekomunikasi yang dapat menghubungkan seluruh wilayah nusantara sekaligus dunia internasional.

"Kami bangga menjadi operator yang menghadirkan teknologi terkini dari satelit yang kami persembahkan bagi negeri, pelanggan dan masyarakat Indonesia," kata Harry, saat peresmian gedung satelit Palapa di Jatiluhur,.  Jumat (14/8/2009).
 
Gedung satelit Palapa memiliki luas 2.500 m2 yang berdiri di areal Stasiun Bumi Indosat di Jatiluhur, Purwakarta. Gedung bangunan dua lantai ini berisikan berbagai ruang pengendali dan pengawas, seperti Ruang Control Communication, Ruang Control Satelit, Ruang Base Band & Intermediate Frequency, Ruang Shelter, Ruang Workshop, Ruang Kerja Staf dan Ruang Istirahat.

Ruang Control Communication berfungsi sebagai ruang pengawas dan pengendali trafik, Ruang Control Satelit berfungsi sebagai ruang monitor dan pengendali Satelit Palapa D. Sementara Ruang Base Band & Intermediate Frequency merupakan ruang pengendali seluruh perangkat kontrol satelit atau trafik melalui komputer.

Satelit Palapa D sendiri merupakan satelit Indosat yang akan menggantikan Satelit Palapa C2 yang masa orbitnya berakhir pada 2011 di Slot 113º Bujur Timur (BT). Indosat telah menunjuk Thales Alenia Space France (TASF) sebagai mitra pengadaan dan peluncuran Satelit Palapa D yang akan memiliki masa operasi selama 15 tahun.

Berdasarkan Thales Alenia Space Spacebus 4000B3 platform, Satelit Palapa D akan memiliki kapasitas lebih besar dibandingkan Palapa C2, yaitu 40 transponder yang terdiri dari 24 standar C-band, 11 extended C-Band serta 5 Ku-band, dengan jangkauan mencakup Indonesia, negara-negara ASEAN, Asia, Timur Tengah dan Australia.

Satelit Palapa D yang memakan total biaya pendanaan sebesar US$ 230 juta ini memiliki beban 4,1 ton dan tenaga payload sebesar 6.4 kW.  Satelit ini akan diluncurkan di Xichang, China.

(rou/ash)
Berita Terkait