Samsung Electronics baru saja meluncurkan integrated circuit (IC) keamanan sidik jari baru untuk kartu pembayaran.

S3B512C adalah solusi chip keamanan all-in-one pertama di industri yang dapat membaca informasi biometrik melalui sensor sidik jari, menyimpan dan mengotentikasi data terenkripsi dengan Secure Element (SE) anti-rusak, dan menganalisis data dengan Secure Processor.

Penggabungan tiga fungsi terpisah menjadi satu chip akan membantu produsen kartu mengurangi jumlah chip yang dibutuhkan dan mengoptimalkan proses desain kartu untuk pembayaran biometrik.

Kartu dengan chip baru tersebut akan memungkinkan pembayaran lebih cepat dan aman karena tidak perlu memasukkan PIN pada keypad. Dan kemungkinan akan transaksi penipuan yang dilakukan dengan kartu curian juga akan berkurang secara signifikan.

Dilansir detiKINET dari Gizmochina, Kamis (27/1/2022) data sidik jari terenkripsi disimpan dalam sertifikasi SE untuk EMVCo dan Common Criteria Evaluation Assurance Level 6+ (CC EAL 6+).

Algoritma identifikasi sidik jari eksklusif bekerja sama dengan Secure Processor untuk memverifikasi identitas pengguna dengan aman dan akurat. Ada juga teknologi anti-spoofing yang mencegah pengguna tidak sah melewati sistem keamanan melalui cara-cara seperti sidik jari buatan.

"S3B512C menggabungkan sensor sidik jari, Elecure Element (SE), dan Secure Processor, menambahkan lapisan otentikasi dan keamanan ekstra dalam kartu pembayaran," ujar Vice President of System LSI Marketing at Samsung Electronics Kenny Han.

"S3B512C terutama dirancang untuk kartu pembayaran tetapi juga dapat digunakan pada kartu yang memerlukan otentikasi yang sangat aman seperti identifikasi siswa atau karyawan, keanggotaan, atau akses gedung," tambahnya.