Awas! Penipuan Atas Nama Tim Vaksin di WhatsApp Bisa Kena Rampok
Hide Ads

Awas! Penipuan Atas Nama Tim Vaksin di WhatsApp Bisa Kena Rampok

Aisyah Kamaliah - detikInet
Sabtu, 10 Apr 2021 20:06 WIB
hoax vaksin corona mengandung sel vero
Penipuan untuk modus pencurian data pribadi. Foto: diolah
Jakarta -

Selalu waspadai agar tidak asal membagikan data pribadi kepada sembarangan orang. Pesan ini adalah salah satu contoh yang harus dihindari.

Mengatasnamakan tim vaksinasi, pelaku kejahatan memanfaatkan program vaksinasi untuk meminta data pribadi masyarakat. Melalui akun Instagram @infokompmk, Informasi dan Komunikasi PMK memberikan contoh tangkapan layar WhatsApp dengan pihak yang tidak dikenal.

Data yang diminta dalam pesan tersebut antara lain alamat, nama ayah dan nama ibu, jumlah vaksin, keluhan setelah divaksin, serta keluhan saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Instagram]

Penipuan yang mengatasnamakan tim vaksinasi untuk modus pencurian data pribadi.Penipuan yang mengatasnamakan tim vaksinasi untuk modus pencurian data pribadi. Foto: Kominfo/Instagram @infokompmk

Berikut ini adalah isi pesan penipuan tersebut:

ADVERTISEMENT

Selamat siang..
Kami dari tim vaksin GSP kemarin minggu. Mau tanya keluhan setelah divaksin.
Nama:
Alamat:
Nama Ayah:
Nama Ibu:
Vaksin ke:
Keluhan setelah divaksin:
Keluhan saat ini:

Di Instagram @infokomPMK, dituliskan imbauan untuk berhati-hati dalam menyikapi modus penipuan pesan singkat. Masyarakat diharap waspada terhadap pencurian data.

"Jika menerima pesan ini, ini merupakan modus pencurian data. Mohon untuk selalu waspada," tulis pengumuman tersebut dalam keterangan foto.

Dalam caption unggahannya, pihak Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan meminta masyarakat untuk selalu memastikan pemerima data merupakan pihak bertanggung jawabnya. Terakhir, masyarakat diharapkan dapat meneruskan pengumuman tersebut kepada keluarga dan sahabat.




(ask/afr)