Facebook Bantah Dalangi dan Salahgunakan #10YearsChallenge

Jakarta - Tantangan #10YearsChallenge benar-benar marak di media sosial seperti Facebook atau anak perusahaannya, Instagram. Nah, ada yang curiga Facebook menjadi dalang dari aktivitas viral ini dan memetik keuntungan.

Misalnya jurnalis teknologi Kate O'Neill yang mengemukakan teori bahwa tantangan #10YearsChallenge ini merupakan bentuk panen data foto, yang bisa dimanfaatkan untuk menguji algoritma teknologi pengenalan wajah atau usia seseorang.

Baca juga: Apa Iya Bahaya Keamanan Intai #10YearsChallenge?

Dikatakan O'Neill, viralnya hashtag #10yearschallenge memudahkan orang lain mendapatkan foto yang dibagikan. Mungkin saja pihak tertentu akan memanfaatkan hal itu untuk tujuan yang tidak relevan termasuk untuk menguji algoritma teknologi pengenalan wajah.

Nah, Facebook sendiri memiliki teknologi pengenalan wajah. Sehingga muncul kecurigaan foto yang ikut dalam tantangan tersebut disalahgunakan Facebook untuk mempercanggih teknologi bersangkutan.

"Hal ini memberi Facebook kesempatan untuk mempelajari, melatih sistem mereka agar lebih baik dalam mengenali perubahan kecil," tuding Amy Webb, profesor NYU Stern School of Business yang dikutip detikINET dari CBS.

Baca juga: Foto Dulu dan Sekarang yang Gambarkan Perubahan Dunia

Facebook langsung membantah tuduhan yang dialamatkan pada mereka. Jejaring sosial terbesar di dunia ini menegaskan tidak memulai viral #10yearschallenge dan juga tidak pernah menyalahgunakannya.

"Ini adalah meme yang viral begitu saja. Facebook tidak memulai tren ini dan foto yang digunakan sudah eksis di Facebook. Facebook tidak mendapatkan apa-apa darinya. Sebagai pengingat, user Facebook bisa mengaktifkan atau mematikan fitur pengenal wajah kapanpun," kata perusahaan yang didirikan Mark Zuckerberg ini.


(fyk/krs)