"Sejak Sabtu kita (pemerintah) sosialisasikan, Minggu sampai Senin juga masih terasa. Ini belum berakhir, makanya Senin kemarin, saya 'gebrak' para operator untuk SMS blast soal serangan ini ke masyarakat," tuturnya di Djakarta Theater, Jakarta, Selasa (16/5/2017).
"Belakangan ini banyak hoax yang beredar, serangan seperti kemarin bisa jadi hoax. Tapi setelah operator SMS blast ke masyarakat, jadi tahu kalau serangan ini bukan hoax," kata Rudiantara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelum hidupkan (jaringan koneksi internet) komputer, putuskan hubungan untuk sementara. Ini bukan putus hubungan dalam arti untuk laki-laki," ucapnya berkelakar.
"Artinya, komputer yang terhubung jaringan internet, putuskan dulu, stand alone," tambahnya.
Sementara untuk imbauan selanjutnya, pria yang disapa Chief RA ini, mengungkapkan bahwa data-data di komputer tersebut harus dilakukan back up, sebelum kembali menyambungkan ke koneksi internet.
"Jangan lupa back up data-datanya di komputer, karena serangan (WannaCry) ini permasalahannya sederhana, datanya dienkripsi. Kalau sudah kena (serangan), itu beda lagi,"ucapnya. (fyk/fyk)











































