Jika Anda termasuk orang yang cukup hati-hati dan tidak mudah menjalankan apa yang diperintahkan oleh spam Whatsapp Emoticon, pembuatnya juga sudah mempersiapkan jebakan Batman lain.
Sebagai gambaran, jika Anda curiga atau tidak tertarik dan mengklik tombol [No] atau [Tidak] pada layar tautan yang muncul (lihat gambar 1).
Β
Gambar 1: Tautan spam Whatsapp Animated Emoticon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Β
Gambar 2: Informasi update Android yang jika diklik akan mengarahkan pada instalasi apps.
Layar yang akan muncul adalah informasi bahwa perangkat Anda membutuhkan update yang jika diklik akan mengarahkan pada instalasi apps seperti 'Hola Launcher' atau '360 Security Lite Speed Boost' (lihat gambar 3 dan 4)
Β
Gambar 3: Aplikasi Hola launcher yang ditawarkan.
Β
Gambar 4: Aplikasi 360 yang ditawarkan seakan-akan sebagai update dari System OS Android.
Informasi yang diberikan tentunya kurang akurat karena pada gambar 2 di atas dikatakan bahwa sistem Android Anda membutuhkan update gratis. Sebagai catatan, update Android memang gratis dan untuk update sistem Android akan terjadi secara otomatis dan tidak membutuhkan bantuan apps apapun dari Play Store.
Aplikasi Hola Launcher dan 360 bukan merupakan bagian dari sistem Android dan kedua aplikasi ini jelas-jelas bukan merupakan update dari OS Android.
Boleh saja pembuat apps mengklaim bisa mempercepat sistem Android namun cara komunikasi yang tidak benar di atas memberikan kesan bahwa kedua apps ini adalah update resmi Android.
Anda perlu berhati-hati dalam menginstalkan aplikasi baru dan ingat, risiko menggunakan apps yang bermasalah berpotensi merugikan Anda!
Selain itu, teknik iklan lain yang digunakan untuk meyakinkan korbannya adalah pop up yang menginformasikan smartphone berisiko terhadap virus yang berbahaya (lihat gambar 5).
Sebagai catatan smartphone yang digunakan lab Vaksincom untuk melakukan pengetesan sudah terproteksi dengan antivirus yang update. Di sini terlihat bahwa aplikasi spam ini sudah memiliki fitur untuk mendeteksi jenis perangkat yang digunakan dan informasi tersebut digunakan untuk meyakinkan korbannya mengklik iklan yang ditampilkan atau menjalankan apps yang diiklankan.
Β
Gambar 5: Informasi iklan pop up yang sudah bisa mendeteksi jenis perangkat pengakses.
Digoda Situs Kencan
Bagi Anda yang kebetulan jomblo dan mengakses tautan yang diberikan dari komputer mungkin akan mendapatkan 'kejutan'. Spam Whatsapp ini tidak akan menampilkan iklan apps atau menakut-nakuti Anda akan ancaman virus seperti pada smartphone. Sebaliknya Anda akan mendapatkan tawaran menarik seperti pada gambar 6.
Β
Gambar 6: Spam Whatsapp akan mengarahkan ke tautan yang berbeda jika dibuka dari PC.
Sebelum mengakses situs tersebut, Anda harus memberikan sedikit informasi seperti harus di atas 18 tahun, nama dan email Anda (lihat gambar 7). Tidak lupa situs tersebut memberikan background gambar animasi wanita cantik yang menggoda.
Gambar 7: Informasi yang harus dimasukkan untuk melanjutkan.
Setelah semua data dilengkapi baru terungkap bahwa Anda akan dibawa ke situs kencan Flirchi. (lihat gambar 8).
Β
Gambar 8: Situs Kencan FLirchi.
Sebagai catatan, menurut pengetesan Vaksincom, situs ini tidak melakukan penyaringan yang baik atas anggota yang masuk. Sebab tidak ada proses verifikasi email yang dilakukan pada saat pendaftaran.
Email yang diverifikasi saja bisa palsu, apalagi email yang tidak diverifikasi dan Anda bisa langsung jadi member. Sebagai informasi tambahan kalau Anda masih ngotot mempercayai situs ini, bisa melihat komentar dari Dating Busters (lihat gambar 9).
Β
Gambar 9: Komentar terhadap Flirchi oleh datingbusters/.
Jadi ada baiknya Anda berhati-hati terhadap situs ini.
*) Penulis, Alfons Tanujaya merupakan praktisi keamanan internet dari Vaksincom.
(ash/ash)