Emas 2,6 Kg di Kubah Masjid Dicuri, Apa yang Membuat Emas Berharga?
Hide Ads

Emas 2,6 Kg di Kubah Masjid Dicuri, Apa yang Membuat Emas Berharga?

Aisyah Kamaliah - detikInet
Selasa, 05 Mar 2024 14:00 WIB
Kepala kubah emas masjid di Buru, Maluku raib digasak maling. Dokumen Istimewa
Kepala kubah emas masjid di Buru, Maluku raib digasak maling. Foto: Dokumen Istimewa
Jakarta -

Kepala kubah Masjid Al-Huda di Desa Kailey, Maluku, dicuri orang. Kepala kubah itu terbuat dari 2,6 kg emas murni dan berbentuk lafaz Allah.

Warga mengetahui kepala kubah yang terbuat dari emas itu dicuri pada Senin (4/3) pukul 07.00 WIT. Kejadian tersebut bermula saat seorang pria warga desa setempat sedang menyeruput kopi di teras rumah, tepatnya di depan masjid.

Emas sedari dulu merupakan barang berharga. Sejak dulu, emas melambangkan kekayaan, kekuasaan, hingga gengsi. Emas sering pula disebut sebagai 'king of metals'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena berharganya emas, orang sering menjadikannya sebagai barang investasi dan perhiasan untuk bersolek. Bank sentral juga menyimpan emas yang jumlahnya signifikan dalam upaya menjaga mata uang dan krisis keuangan.

Melansir Minerals Base, Selasa (5/3/2024) emas memiliki beberapa sifat unik yang berkontribusi terhadap nilai intrinsiknya, antara lain:

ADVERTISEMENT

1. Daya Tahan

Emas sangat tahan terhadap korosi, oksidasi, dan noda, sehingga membuatnya tetap berkilau seiring waktu. Daya tahan ini menjadikan emas bahan yang ideal untuk perhiasan dan benda berharga lainnya.

2. Kelenturan dan Daktilitas

Emas sangat mudah ditempa dan ulet, artinya emas dapat dengan mudah dibentuk, diregangkan, dan dimanipulasi tanpa patah. Properti ini membuat emas cocok untuk desain perhiasan yang rumit dan pengerjaan lainnya.

3. Konduktivitas

Emas adalah konduktor listrik dan panas yang luar biasa. Konduktivitasnya yang tinggi menjadikannya komponen berharga dalam elektronik, telekomunikasi, dan industri lain yang mengandalkan transfer energi yang efisien.




(ask/fay)