.webp)
Orang-orang terkaya di dunia punya beragam fasilitas super mewah dan dengan demikian, juga menyumbangkan banyak polutan. Bahkan dalam penelitian oleh Oxfam, 12 dari orang terkaya di dunia memproduksi emisi gas rumah kaca lebih banyak dari 2 juta rumah per tahunnya.
Mereka memiliki kapal pesiar, pesawat pribadi, rumah mewah dan lain-lainnya sebagai sumber polusi. Para orang terkaya itu termasuk Bill Gates, Elon Musk, Larry Page, Michael Dell, Jeff Bezos sampai Roman Abramovich.
Analisis Oxfam menyebut pembelian-pembelian mewah mereka, termasuk investasi di berbagai perusahaan, melontarkan 17 juta ton CO2 dan emisi gas rumah kaca yang setara dalam setahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu sama dengan emisi dari 2,1 juta rumah tangga dalam setahun. "Para miliarder menghasilkan polusi karbon sangat besar dengan polusi dari kapal pesiar dan pesawat pribadi, tapi itu lebih kecil dari polusi yang dihasilkan oleh investasi mereka," kata Alex Maitland, penasihat di Oxfam International.
"Melalui perusahaan yang mereka miliki, para miliarder mengeluarkan karbon jutaan kali lebih banyak dibanding rata-rata orang. Mereka cenderung memilih investasi pada industri yang menghasilkan polusi tinggi, seperti bahan bakar fosil," cetusnya yang menilai hal ini tidak adil dan tidak bermoral.
Sebut saja kapal superyacht senilai USD 500 juta yang dibangun Oceanco baru-baru ini untuk Jeff Bezos. Kapal pesiar, yang panjangnya 127 meter itu, menyandang gelar kapal layar terbesar di dunia. Emisi karbonnya minimal sekitar 7.154 ton per tahun.
Menanggapi temuan ini, juru bicara Bill Gates menyebut pihaknya telah melakukan berbagai aksi misalnya dengan memakai bahan bakar ramah lingkungan, memakai kendaraan listrik, tenaga surya sampai membuat teknologi penghapus jejak karbon.
"Bill akan terus berinvestasi miliaran dolar pada energi bersih dan inovasi perubahan iklim untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dan membuat teknologinya terjangkau," kata sang juru bicara seperti dikutip detikINET dari Guardian.
(fyk/rns)
