Beberapa mumi sedang dipamerkan di Meksiko dan boleh dilihat oleh siapa saja. Akan tetapi pakar kesehatan memperingatkan pameran mumi semacam itu bisa membahayakan para pengunjung. Apa alasannya?
Mumi itu berasal dari jasad yang meninggal dunia pada tahun 1800-an. Secara tak sengaja, jasad tersebut menjadi mumi karena dikubur di tanah kering kaya mineral di Guanajuato, Meksiko tengah. Bahkan beberapa mumi masih memperlihatkan rambut dan pakaian asli kala mereka dimakamkan.
Sebenarnya belum ada kesimpulan jelas mengapa jasad itu menjadi mumi, kemungkinan terkait dengan iklim dan lingkungan kaya mineral. Nah karena dirasa menarik, mumi ini pun beberapa kali dipamerkan. Sekitar 6 mumi dipajang di pameran wisata di Mexico City, Meksiko, di dalam kotak kaca.
Akan tetapi seperti dikutip detikINET dari Fox News, Senin (3/4/2023) National Institute of Anthropology and History Meksiko, dalam pernyataannya menyebut salah satu mumi tampaknya mengalami pertumbuhan jamur. Hal ini dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi pengunjung.
Terlebih lagi, tidak jelas apakah kotak penyimpan mumi itu kedap udara dan institut tersebut mengatakan tidak diminati konsultasi atau pendapat terlebih dahulu. "Bahkan lebih mengkhawatirkan bahwa mumi itu masih dipamerkan tanpa perlindungan publik terhadap biohazards," kata mereka.
"Dari beberapa foto yang dipublikasikan, setidaknya di satu mumi yang dipamerkan, yang diperiksa oleh institut, menunjukkan tanda-tanda kemungkinan berkembang biaknya koloni jamur," tulis institut tersebut.
"Ini semua harus dipelajari dengan hati-hati untuk melihat apakah ini merupakan tanda-tanda risiko terhadap warisan budaya itu, serta bagi mereka yang menanganinya dan datang untuk melihatnya," tambah mereka.
Mumi tersebut biasanya dipajang di ibu kota negara bagian Guanajuato. Beberapa pernah dipamerkan di luar area itu, termasuk di Amerika Serikat pada tahun 2009.
Simak Video "Video Ahli Temukan Teknik Pembalseman Mumi yang Tak Biasa di Austria"
(fyk/fay)