China Berhasil Kloning Serigala Arktik, Bisa Jadi Solusi Kepunahan

China Berhasil Kloning Serigala Arktik, Bisa Jadi Solusi Kepunahan

ADVERTISEMENT

China Berhasil Kloning Serigala Arktik, Bisa Jadi Solusi Kepunahan

Rachmatunnisa - detikInet
Selasa, 17 Jan 2023 19:30 WIB
Kloning serigala Arktik
China Berhasil Serigala Arktik, Bisa Jadi Solusi Kepunahan. Foto: CGTN/AFP
Jakarta -

Sepuluh bulan setelah serigala Arktik berusia 16 tahun bernama Maya mati di kebun binatang di China utara, "Maya" baru lahir melalui teknologi kloning.

Menggunakan anjing beagle sebagai pembawa kehamilannya, perusahaan bioteknologi Sinogene Biotechnology yang berbasis di Beijing, China, pada Oktober 2022, mengumumkan mereka berhasil mengkloning serigala Arktik pertama di dunia dari jenisnya.

"Relatif lebih mudah untuk mengkloning anjing dan kucing, kami akan terus bekerja di bidang ini. Pada langkah selanjutnya, kami dapat mengkloning hewan liar langka selain anjing atau kucing, yang mungkin memerlukan penggunaan teknologi kloning yang heterogen, dan itu akan lebih sulit," jelas Zhao Jianping, Deputy General Manager Sinogene.

Meskipun 'ditakdirkan' untuk tumbuh jauh dari serigala Arktik lainnya, para ilmuwan China memuji keberhasilan prosedur ini sebagai pencapaian penting dalam melestarikan satwa liar yang terancam punah dan spesies langka.

Ini bukan pertama kalinya Sinogene berhasil mengkloning hewan. Dikutip dari CGTN, pada tahun 2019, Sinogene mengumumkan 'penciptaan' kucing pertama yang berhasil mereka kloning.

"Serigala yang baru lahir memiliki genom yang sama dengan serigala asli, tetapi serigala hasil kloning tidak hidup dengan serigala lain, melainkan dengan seekor anjing," tambah Jianping.

"Bahkan, untuk anjing dan kucing hasil kloning, ada juga masalah sosialisasi dini. Semakin dini sosialisasi, semakin bermanfaat untuk perkembangannya ke depan," tutupnya.



Simak Video "China Bakal Keluarkan Lagi Berbagai Visa Mulai 15 Maret"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/rns)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT