Ribuan ikan belum lama ini mati massal di sungai Oder, di perbatasan Jerman dan Polandia, sehingga menimbulkan kehebohan besar. Walau sudah diselidiki oleh otoritas, sampai saat ini belum ditemukan apa penyebabnya secara pasti.

Seperti dikutip detikINET dari BBC, pakar dari kedua negara belum bisa menentukan alasan peristiwa yang disebut bencana ekologi ini. Sementara ratusan ton ikan mati sudah diangkat dari sungai tersebut.

Ilmuwan menduga seseorang mencemari air sungai itu dengan substansi yang tampaknya menyebabkan level gram meningkat, yang membuat ganggang mekar. Racunnya pun membunuh ikan dan bangkainya semakin mencemari sungai.

Namun mereka belum mengidentifikasi bahan apa yang mencemarinya. "Sulit untuk memperoleh jawaban jelas penyebabnya. Skala dari bencana ekologi ini luar biasa di Polandia. Kami belum pernah menemukan begitu banyak makhluk mati seperti ini. Ini pertama kalinya terjadi dan merupakan peringatan serius," kaya Andrzej Kapusrta dari Inland Fisheries Institute.

Pihak kepolisian pun dilibatkan dan mereka telah memeriksa lebih dari 200 saksi serta 12 area. Bahkan hadiah senilai 200 ribu euro telah disiapkan bagi siapa saja yang dapat memberikan petunjuk untuk menangkap dalangnya.

Otoritas terkait dari Jerman dan Polandia mengakui bahwa mereka terlalu lamban dalam bertindak mengurus kasus kematian massal ikan itu, bahkan juga saling menyalahkan. Hal ini perlu diantisipasi agar tidak terulang lagi di masa depan.

"Kita perlu sistem pengawasan yang presisi, pengawasan online yang akan memberitahu otoritas dengan lebih cepat. Respons yang lebih cepat tentu dibutuhkan untuk mencegah bencana semacam itu," tambah Andrez.