Mungkinkah Ada Spider-Man di Dunia Nyata? Bisa Jadi Iya!
Hide Ads

Mungkinkah Ada Spider-Man di Dunia Nyata? Bisa Jadi Iya!

Aisyah Kamaliah - detikInet
Senin, 16 Mei 2022 07:24 WIB
Spiderman
Mungkinkah Ada Spider-Man di Dunia Nyata? Bisa Jadi Iya! Foto: Dok. Ist; detikHOT
Jakarta -

Superhero di Marvel Cinematic Universe (MCU) banyak penggemarnya, salah satunya Spider-Man. Karena itu, tak heran kalau ada segelintir anak-anak yang mengaku besarnya ingin menjadi Spider-Man. Hihi, lucu banget deh, anak zaman sekarang!

Tapi, apakah memungkinkan untuk menjadi seorang Spider-Man di kehidupan nyata? Secara sains, ternyata ide ini bisa saja terwujudkan.

Sebagaimana mengutip Cinema Blend, ilmuwan dari Stanford pernah mengatakan bahwa ada kemungkinan Spider-Man menjadi nyata di acara 'The Late Show With Stephen Colbert'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seakan memberi sangkalan pada peneliti University of Cambridge yang mengatakan manusia tidak bisa menjadi Spider-Man, Stanford memberikan solusi dengan alat yang membantu manusia bisa berjalan di dinding.

"Jangan hanya meniru tokek, tapi harus pintar tentang bagaimana kamu bisa mendistribusikan berat badan. Kamu bisa menggunakan alat seperti ini," kata ilmuwan dalam video 'Stanford Scientists Save Spider-Man'.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Youtube]

Meski memanjatnya masih cukup lama, dengan sedikit pengembangan nampaknya alat ini bisa sangat membantu mewujudkan Spider-Man yang lebih lincah ketimbang yang ada di video di atas.

Sebelumnya, sudah banyak sanggahan soal kemungkinan adanya Spider-Man di kehidupan nyata. Sebuah studi dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences telah sampai pada kesimpulan bahwa tubuh manusia terlalu besar untuk dapat memanjat tembok seperti Spider-Man.

"Kita membutuhkan sekitar 40% dari total permukaan tubuh, atau sekitar 80% dari bagian depan kita, untuk dilapisi alas kaki yang lengket jika kita ingin memberikan kesan Spider-Man yang meyakinkan," kata penelitian tersebut.

Artinya, secara praktis, merangkak di dinding yang sebenarnya akan membutuhkan tubuh yang jauh lebih kecil atau tangan dan kaki yang sangat besar. Seberapa besar, tangan kamu setidaknya harus berukuran setidaknya 43 inch dan juga harus memiliki sepatu ukuran 114.

Tetapi dengan alat yang dikembangkan Stanford University, nampaknya hal ini bisa menjadi mungkin. Kalau menurutmu gimana, detikers?




(ask/afr)