Rusia belum lama ini meluncurkan sutradara Klim Shipenko dan aktris Yulia Peresild ke luar angkasa untuk membuat film di International Space Station (ISS). Tidak puas sudah membuat film panjang pertama di luar angkasa, Shipenko mengumbar mimpinya yang lebih ambisius.
Untuk diketahui, Shipenko dan Peresild menghabiskan 12 hari di ISS untuk syuting sebagian adegan film berjudul 'The Challenge'. Dalam film itu, Peresild berperan sebagai seorang dokter yang dikirim ke ISS untuk mengobati kosmonaut yang sedang sakit.
Dalam konferensi pers setelah kembali dari ISS, Shipenko ditanya tentang kemungkinan membuat sekuel film 'The Challenge' di Bulan. Ia pun mengaku siap jika harus membuat film di Bulan.
"Kami siap. Kami yakin sinema luar angkasa harus dibuat di luar angkasa. Kalau filmnya tentang Bulan, ayo ke Bulan, kalau tentang Mars, ayo ke Mars," kata Shipenko, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (21/10/2021).
"Kenapa tidak? Kenapa film harus dibuat di studio?" sambungnya.
Shipenko mengatakan awak astronaut yang saat ini ada di ISS ikut membantu proses syuting filmnya dan menyumbangkan dialog yang organik. Para astronaut juga membantu memegangi kaki Shipenko agar ia tidak melayang dan menabrak sesuatu saat pengambilan gambar.
Proses syuting film The Challenge masih berlanjut sampai akhir tahun ini. Shipenko mengatakan adegan luar angkasa yang akan dimasukkan di film tersebut kemungkinan berdurasi 25-35 menit.
Shipenko tidak mengungkap kapan film ini akan dirilis, tapi kemungkinan teaser yang memperlihatkan adegan ruang angkasanya akan segera dibagikan. Biaya produksinya juga tidak diungkap, tapi Shipenko mengatakan sudah ada banyak pihak yang tertarik dengan film ini.
'The Challenge' digadang sebagai film panjang pertama yang dibuat di luar angkasa. NASA, SpaceX dan Tom Cruise juga sempat berlomba dengan Rusia untuk membuat film pertama di luar angkasa, tapi proyek Hollywood itu hingga saat ini belum menjadi kenyataan.
Simak Video "Video Pujian NASA Atas Ketangguhan Astronautnya yang Sempat 'Terjebak' di ISS"
(vmp/rns)