Setelah Richard Branson sukses mencapai luar angkasa, kini giliran Jeff Bezos yang menyusulnya. Pertarungan wisata luar angkasa para miliarder telah dimulai.
Awalnya Bezos dengan perusahaan antariksanya, Blue Origin, jadi yang pertama mengumumkan akan pergi ke luar angkasa. Namun di awal Juli, secara mengejutkan Branson dengan Virgin Galactic menikungnya.
Branson sudah lepas landas dan sukses kembali ke Bumi pada Minggu (11/7) waktu setempat. Dalam beberapa hari ke depan, Bezos bakal mengangkasa.
Pria berkepala pelontos ini dijadwalkan terbang ke suborbital dengan menggunakan pesawat New Shepard pada Selasa (20/7). Rasa ingin pergi wisata luar angkasa tampak sudah membuncah dalam benak Bezos usai melihat pesaingnya sukses.
Pemilihan tanggal 20 Juli sudah dipilih jauh-jauh hari oleh Blue Origin, karena mengambil momentum peringatan 52 tahun peringatan misi Apollo 11 di Bulan.
Adapun, penerbangan New Shepard kali ini adalah yang pertama melaksanakan misi berawak. Akan ada sosok misterius yang terbang bersama orang terkaya di dunia ini usai orang tersebut membeli tiket lewat lelang dengan harga USD 28 juta atau sekitar Rp 397 miliar.
"Seluruh tim Blue Origin tidak sabar ingin bertemu dengan pelanggan pertama kami," kata Director of Astronaut and Orbital Sales Blue Origin Ariane Cornell.
"Mereka akan bergabung dengan Jeff Bezos dan saudaranya Mark dalam penerbangan bersejarah dengan New Shepard dalam waktu lima minggu. 20 Juli akan menjadi pengalaman seumur hidup," sambungnya.
Roket New Shepard akan membawa empat penumpang ini ke garis batas antara Bumi dan luar angkasa, atau yang biasa disebut garis Karman, di ketinggian sekitar 100 km. Bezos dan ketiga penumpang lainnya akan menghabiskan waktu sekitar 11 menit di luar angkasa untuk merasakan sensasi melayang di luar angkasa, sebelum kembali ke Bumi.
Simak Video "Video: Gaun dan Cincin Nikah Lauren Sanchez yang Bikin Takjub"
(agt/fyk)