Kamis 6 Mei Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids, Saat Jam Makan Sahur
Hide Ads

Kamis 6 Mei Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids, Saat Jam Makan Sahur

Rachmatunnisa - detikInet
Rabu, 05 Mei 2021 20:16 WIB
Beberapa bulan terakhir ini bumi terus dihujani oleh partikel asteroid dari luar angkasa. Setidaknya ada fenomena alam yang indah untuk dinikmati seperti hujan meteor Lyrids dan Eta Aquarids. 

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) membagikan kalender astronomi yang akan terjadi pada bulan Mei ini. Salah satunya adalah fenomena alam hujan meteor Eta Aquarids yang terjadi tadi malam dan beberapa hari kedepan.
Ilustrasi hujan meteor. Foto: Getty Images/Dan Kitwood
Jakarta -

Kamis (6/5/2021) sebelum fajar mulai menerangi langit, akan terjadi puncak hujan meteor Eta Aquarid. Kalian berkesempatan menyaksikannya.

Menurut penjelasan yang dikutip dari Space, Rabu (5/5/2021) Komet Halley membuat lintasan terakhirnya melalui tata surya bagian dalam pada tahun 1986 dan baru akan kembali pada musim panas tahun 2061. Meski demikian, setiap kali Halley menyapu matahari, ia meninggalkan jejak berdebu, sebut saja sampah kosmik yang terang mengikuti di belakang komet.


Ternyata, orbit Komet Halley mendekati orbit Bumi di dua tempat. Satu titik terjadi di pertengahan hingga akhir Oktober, menghasilkan tampilan meteor yang dikenal sebagai Orionids. Titik lain datang pada awal Mei, menghasilkan Eta Aquarid yang bisa segera kita saksikan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disebutkan oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), hujan meteor Eta Aquarid aktif sejak 19 April hingga 28 Mei 2021.

"Puncak aktivitas hujan meteor Eta Aquarid pada 6 Mei pukul 09.00 WIB/ 10.00 WITA/ 11.00 WIT," sebut LAPAN lewat akun Instagram @lapan_ri.

ADVERTISEMENT

"Hujan ini dinamai berdasarkan titik radian (titik asal munculnya hujan meteor) yang terletak di konstelasi Aquarius. Hujan meteor Eta Aquarid berasal dari sisa debu komet Halley yang mengorbit Matahari setiap 76 tahun sekali," tambah LAPAN.

[Gambas:Instagram]

Waktu dan tempat terbaik mengamati

Karena puncak aktivitas terjadi pada 6 Mei pukul 09.00 WIB, waktu penampakan terbaik dapat disaksikan ketika titik radian Eta Aquarid terbit sejak pukul 01.00 dini hari di tanggal yang sama.

Dari tempat-tempat di selatan khatulistiwa, Eta Aquarids menampilkan pertunjukan yang sangat bagus. Hujan meteor ini dapat disaksikan di seluruh Indonesia mulai pukul 01.30 waktu setempat hingga pukul 05.00. Untuk menyaksikannya, kalian cukup berada di tempat yang minim polusi cahaya dan langit yang terbentang luas pada jam-jam yang telah ditetapkan.

Dalam kondisi ideal (langit gelap tanpa bulan), sekitar 30 hingga 60 meteor yang sangat deras ini dapat terlihat per jam. Tahun ini menjadi tahun yang sangat baik untuk menyaksikan hujan meteor Eta Aquarid karena Bulan akan berada dalam fase sabit yang memudar. Hanya 28% yang diterangi Bulan, sehingga sedikit mengurangi gangguan cahaya.

Ingat ya detikers, saat makan sahur besok Kamis, sempatkan keluar rumah dan melihat langit. Siapa tahu kamu bisa melihat hujan meteor.




(rns/fay)